CIBINONG, POSKOTA.CO.ID - Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika mengatakan, jalur tambang rencananya akan dibangun.
Ajat mengatakan, polemik jalan tambang di Kecamatan Parungpanjang sudah ada sejak 1974, tetapi tidak sekalipun menemukan solusi jangka panjang. Untuk itu, pembangunan jalur khusus truk tambang direalisasikan.
“Maka tadi disampaikan oleh pak Bupati bagaimana Pemkab Bogor secara serius menyelesaikan harapannya permanen, sehingga kita akan membuat jalur tambang yang dipergunakan angkutan tambang sepanjang kurang lebih 13 kilometeran dari Cigudeg sampai Rumpin,” kata Ajat kepada wartawan, Jumat, 19 September 2025.
Ajat melanjutkan, untuk konteks pembangunan jalan tambang baru sejauh 13 kilometer, Pemkab Bogor sudah menyiapkan Detail Engineering Design (DED) di tahun 2025 ini.
Baca Juga: Pemkab Bogor dan Tangerang Koordinasi Bahas Jalan Truk Tambang
“Kemudian aprasial insha allah 2026 kita melakukan pembebasan tanahnya,” tuturnya.
Rencananya, jalur tambang akan menghubungkan Cigedug hingga Rumpin. Jalur ini akan memisahkan perlintasan truk tambang dan masyarakat.
“Karena itu kondisi ideal yang harus kita cari harus kita tempuh, bagaimana memisahkan antara pergerakan angkutan tambang dengan pergerakan angkutan masyarakat untuk sehari hari, sekolah, belanja dll, itu yang disepakati,” katanya. (CR-6)
