10 Kegiatan Hari Pertama yang Seru, Edukatif, dan Berbasis Deep Learning: Awal Tahun Ajaran 2025 Dimulai

Rabu 09 Jul 2025, 11:11 WIB
10 Ide Kegiatan Hari Pertama Sekolah Berbasis Deep Learning: Membangun Koneksi, Empati, dan Pemahaman Konseptual (Sumber: Pinterest)

10 Ide Kegiatan Hari Pertama Sekolah Berbasis Deep Learning: Membangun Koneksi, Empati, dan Pemahaman Konseptual (Sumber: Pinterest)

POSKOTA.CO.ID - Tahun ajaran baru selalu menjadi momentum istimewa bagi guru, siswa, dan seluruh komunitas sekolah. Hari-hari pertama di ruang kelas adalah fase krusial yang berperan besar dalam membentuk suasana belajar, menciptakan rasa aman, dan menumbuhkan budaya kolaboratif.

Namun, tidak sedikit pendidik yang merasa ragu saat menentukan aktivitas perkenalan yang bukan hanya sekadar ice breaking, melainkan bermakna secara mendalam.

Sebagai jawaban atas kebutuhan tersebut, konsep Deep Learning atau pembelajaran mendalam hadir untuk mengarahkan kegiatan hari pertama sekolah menjadi lebih substantif. Deep Learning dalam konteks pendidikan bukan hanya berkaitan dengan teknologi kecerdasan buatan, melainkan menekankan aspek:

  • Pemahaman konseptual
  • Berpikir kritis dan kreatif
  • Kolaborasi sosial
  • Refleksi diri

Berikut 10 ide kegiatan menyambut tahun ajaran baru yang telah disusun secara sistematis agar guru dapat langsung menerapkannya di kelas.

Baca Juga: Walikota Bekasi Temui Gubernur Pramono, Bahas Transportasi, Air Bersih dan Bantargebang

1. Nama dan Gerakan Favoritku

Tujuan

Membantu siswa saling mengenal, melatih memori, dan mengekspresikan diri secara positif.

Langkah-Langkah

  • Minta setiap siswa menyebutkan nama lengkapnya disertai satu gerakan favorit, misalnya melompat, menari, atau tepuk tangan.
  • Siswa berikutnya wajib mengulangi nama dan gerakan teman sebelumnya, lalu menambahkan nama dan gerakannya sendiri.
  • Aktivitas dilanjutkan hingga semua siswa berpartisipasi.

Aspek Deep Learning

  • Pemahaman informasi baru (nama dan gerakan)
  • Aplikasi daya ingat dalam suasana menyenangkan
  • Refleksi terhadap minat pribadi sebagai bentuk identitas

2. Pohon Harapan Kelas

Tujuan

Menumbuhkan harapan kolektif dan membangun budaya positif sejak awal.

Langkah-Langkah

  • Guru menyiapkan pohon harapan dari karton besar.
  • Siswa menulis satu harapan atau tujuan belajar mereka di kertas berbentuk daun.
  • Daun ditempel di pohon secara bergantian sambil membacakan harapannya.

Aspek Deep Learning

  • Pemahaman nilai dan visi bersama
  • Aplikasi refleksi diri melalui tulisan
  • Refleksi kolektif mengenai harapan kelas

3. Siapa Aku? (Tebak Teman)

Tujuan

Mengasah kemampuan observasi, mempererat ikatan sosial, dan melatih empati.

Langkah-Langkah

  • Guru mendeskripsikan ciri-ciri seorang siswa tanpa menyebut nama.
  • Teman-teman mencoba menebak siapa yang dimaksud.
  • Setelah ketahuan, siswa yang dideskripsikan memberikan penjelasan tentang dirinya.

Aspek Deep Learning

  • Pemahaman karakter teman
  • Aplikasi informasi sosial dalam konteks permainan
  • Refleksi pentingnya hubungan interpersonal

4. Puzzle Kelas

Tujuan

Menumbuhkan kolaborasi dan kesadaran akan peran individu dalam kelompok.

Langkah-Langkah

  • Tiap siswa menerima potongan puzzle bertuliskan nama sendiri.
  • Bersama-sama mereka menyusun puzzle menjadi satu gambar besar yang mewakili kelas.

Aspek Deep Learning

  • Pemahaman kontribusi unik setiap individu
  • Aplikasi kerja tim dalam pencapaian tujuan bersama
  • Refleksi peran pribadi di dalam komunitas belajar

Caption Foto:
Puzzle Kelas menunjukkan bahwa setiap potongan kecil memiliki makna dalam membentuk kebersamaan.

5. Misi Rahasia Sahabat Baru

Tujuan

Melatih empati dan menciptakan atmosfer inklusif.

Langkah-Langkah

  • Guru menyiapkan misi rahasia berupa tindakan positif, seperti “Buat 1 teman baru tersenyum hari ini.”
  • Di akhir hari, siswa melakukan refleksi: siapa yang berhasil dan bagaimana perasaannya.

Aspek Deep Learning

  • Pemahaman empati dalam interaksi sosial
  • ksi kebaikan kecil untuk menciptakan hubungan sehat
  • Refleksi pengalaman emosional

6. Cerita Estafet

Tujuan

Mengembangkan imajinasi, berpikir logis, dan mendengar aktif.

Langkah-Langkah

  • Guru memulai cerita dengan satu kalimat.
  • Siswa bergiliran menambahkan kalimat sehingga cerita berkembang menjadi narasi lengkap.

Aspek Deep Learning

  • Pemahaman struktur cerita
  • Aplikasi ide kreatif secara terstruktur
  • Refleksi kontribusi bersama dalam menciptakan karya

7. Kotak Ajaib Perkenalan

Tujuan

Mengenalkan diri secara kreatif menggunakan simbol atau benda.

Langkah-Langkah

  • Siswa mengambil satu benda dari kotak, lalu menjelaskan kaitannya dengan diri mereka.
    Contoh: Bola = suka olahraga, pensil = hobi menggambar.

Aspek Deep Learning

Pemahaman identitas diri melalui simbol

Aplikasi ekspresi kreatif

Refleksi minat dan keunikan pribadi

8. Tantangan Emoji

Tujuan

Membantu siswa mengenali dan mengekspresikan emosi secara visual.

Langkah-Langkah

  • Guru menampilkan tiga emoji.
  • Siswa memilih emoji yang sesuai dengan perasaannya hari itu dan menjelaskan alasannya.

Aspek Deep Learning

  • Pemahaman emosi diri
  • Aplikasi simbol visual sebagai media komunikasi
  • Refleksi kondisi emosional

9. Tangkap Bola, Jawab Pertanyaan

Tujuan

Mengasah keberanian berinteraksi dan berpikir spontan.

Langkah-Langkah

  • Siswa melempar bola ke teman secara acak.
  • Siswa yang menangkap bola menjawab pertanyaan ringan dari guru, misalnya:

    • Apa makanan favoritmu?
    • Apa tempat impianmu?

Aspek Deep Learning

  • Pemahaman minat teman
  • Aplikasi ekspresi diri secara jujur dan spontan
  • Refleksi cita-cita serta kesukaan pribadi

10. Kelas Impian Kami

Tujuan

Merumuskan visi bersama untuk membangun budaya kelas yang positif dan kondusif.

Langkah-Langkah

  • Diskusi bersama: “Kelas seperti apa yang kita inginkan tahun ini?”
  • Hasil diskusi dituangkan dalam poster kesepakatan kelas yang ditempel di dinding.

Aspek Deep Learning

  • Pemahaman nilai, norma, dan tujuan bersama
  • Aplikasi hasil musyawarah dalam bentuk nyata
  • Refleksi tanggung jawab kolektif

Baca Juga: Link Pengumuman SM UPN Veteran Yogyakarta Bela Negara-1 2025 Hari Ini Jam Berapa? Ini Jadwal dan Cara Ceknya

Mengapa Deep Learning Penting di Hari Pertama?

Aktivitas perkenalan umumnya hanya berfokus pada pengenalan nama atau ice breaking yang superfisial. Deep Learning menjadikan kegiatan pembuka sekolah memiliki makna jangka panjang karena:

  • Melatih berpikir kritis dan kreatif sejak dini
  • Membentuk relasi positif antar siswa
  • Mengasah kesadaran diri (self-awareness)Menciptakan suasana kelas yang suportif dan inklusif

Menyambut tahun ajaran baru bukan sekadar menjalankan formalitas absensi atau pembagian buku pelajaran. Inilah momen terbaik untuk menciptakan fondasi hubungan sosial yang sehat, mengembangkan kemampuan berpikir kritis, serta memperkuat jati diri siswa.

Dengan memilih aktivitas yang sarat unsur Deep Learning, guru tidak hanya menciptakan pengalaman yang menyenangkan, tetapi juga memberikan dampak jangka panjang bagi perkembangan anak.


Berita Terkait


News Update