Hati-hati Tawaran Pinjol Tanpa Verifikasi Wajah, Ancaman Serius di Balik Kemudahan Pinjaman Uang Tunai

Jumat 16 Mei 2025, 15:42 WIB
Ilustrasi risiko pinjol tanpa verifikasi wajah yang acap kali menjadi praktik pinjol ilegal. (Sumber: Vida)

Ilustrasi risiko pinjol tanpa verifikasi wajah yang acap kali menjadi praktik pinjol ilegal. (Sumber: Vida)

POSKOTA.CO.ID - Layanan pinjaman online (pinjol) kini dianggap sebagai solusi keuangan jangka pendek oleh masyarakat dan permintaannya cukup besar.

Otoritas Jasa Keungan (OJK) mencatat peningkatan signifikan dalam penggunaan pinjol. Hingga Februari 2025, akses pinjaman berbasis digital ini mencapai Rp80,07 triliun dan meningkat 31,06 persen dibanding tahun sebelumnya.

Meski begitu kejahatan finansial mengintai masyarakat seperti penipuan online sampai pinjol ilegal yang merugikan dan meresahkan karena menggunakan cara penagihan agresif serta acap kali mematok bunga tinggi.

Dengan cara kerja pinjol ilegal yang tidak sesuai aturan itu, merugikan masyarakat secara finansial dan mental.

Baca Juga: Waspada! Ini Bahaya yang Mengintai Jika Kontak HP Diakses oleh Pinjol Ilegal

Banyaknya masyarakat yang terjerat pinjol ilegal, karena literasi keuangan yang rendah. Kemudian terkadang, tawaran yang mudah dalam pencairan dana membuat banyak orang tergiur.

Tak hanya itu, ada juga penawaran pengajuan pinjaman tanpa verifikasi wajah. Sementara pinjol legal yang terdaftar di OJK mengharuskan peminjam untuk melakukan verifikasi wajah.

Namun sayang di balik kemudahan tersebut terdapat ancaman yang serius serta bisa membawa peminjam ke jurang utang tanpa henti.

Baca Juga: Pinjol Ilegal Mau Datang ke Rumah? Jangan Panik, Ini Trik Menangkal Ancamannya

Mengapa Verifikasi Wajah Penting dalam Pinjaman Online?

Mengutip dari laman Vida, verifikasi wajah bukan hanya prosedur formalitas, tapi merupakan fitur keamanan penting yang bertujuan untuk melindungi data pribadi pengguna dan mencegah penyalahgunaan identitas.

Dalam pinjol legal, proses ini wajib dilakukan demi memastikan bahwa peminjam adalah orang yang sah.

Tanpa sistem ini, siapapun bisa mengajukan pinjaman atas nama orang lain bahkan dengan data curian.

Baca Juga: OJK Warning! Jangan Tertipu Janji DC, Ini Cara Bayar Pokok Pinjol Tanpa Denda

Perbedaan Pinjol Legal vs Pinjol Ilegal

Berikut ini perbedaan antara pinjol legal vs pinjol ilegal, antara lain:

Pinjaman Online Legal

  • Diawasi langsung oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
  • Menerapkan verifikasi identitas, termasuk foto KTP, selfie, dan dokumen pendukung
  • Proses pinjaman transparan, mulai dari bunga hingga denda
  • Keamanan data pengguna dijamin

Pinjaman Online Ilegal

  • Tidak memiliki izin resmi
  • Tidak menerapkan verifikasi wajah atau dokumen pendukung
  • Menyembunyikan informasi biaya, bunga, dan denda
  • Meminta akses berlebihan ke data ponsel (kontak, SMS, galeri), berisiko digunakan untuk intimidasi

Baca Juga: Kapan Waktu Terbaik Mengajukan Pinjol Tunai Cepat Cair? Cek 5 Tandanya di Sini

Risiko Pinjol Tanpa Verifikasi Wajah

Pinjaman online ilegal yang tidak menerapkan sistem verifikasi biometrik membuka banyak celah keamanan, seperti:

  • Pencurian identitas
  • Penipuan digital
  • Kebocoran data

Kini, kejahatan digital semakin canggih bahkan teknologi deepfake mampu meniru wajah seseorang dengan sangat realistis.

Tanpa verifikasi wajah yang kuat, pelaku bisa dengan mudah memanipulasi data Anda.

Baca Juga: Sudah Dekat Jatuh Tempo? Ini 5 Bahaya Galbay Pinjol yang Perlu Kamu Tahu

Inilah mengapa teknologi keamanan biometrik seperti facial recognition semakin dibutuhkan untuk menjaga integritas pinjaman online.

Ciri-Ciri Pinjol Ilegal yang Harus Kamu Waspadai

Agar tidak terjerumus ke pinjaman online ilegal, perhatikan tanda-tanda berikut:

  • Tidak terdaftar di situs resmi OJK
  • Proses pengajuan terlalu mudah dan tidak memerlukan verifikasi wajah
  • Bunga tinggi tanpa kejelasan perhitungan
  • Akses ke data pribadi terlalu luas dan tidak relevan

Pinjaman online memang menawarkan solusi keuangan cepat, tetapi keamanan tetap menjadi prioritas utama.

Selalu pilih pinjaman online resmi yang terdaftar di OJK dan menggunakan verifikasi wajah.

Jangan tergiur proses instan tanpa memperhatikan perlindungan data pribadi Anda. Ingat, satu klik bisa jadi awal dari bencana jika Anda salah pilih.

Disclaimer: Artikel ini hanya berupa informasi umum dan bukan ajakan atau saran untuk mengajukan pinjaman online. Jika Anda berminat mengajukan pinjaman pahami risikonya. Tanggung jawab dalam proses pengajuan sepenuhnya berada di tangan pengguna bukan Poskota.


Berita Terkait


News Update