POSKOTA.CO.ID - Tahukah kamu apa saja risiko yang bisa terjadi jika kamu gagal bayar (galbay) di pinjaman daring (pindar) legal?
Meski pindar sering dianggap sebagai solusi keuangan cepat, terutama karena kemudahan proses dan pencairannya, ada bahaya serius yang perlu diwaspadai jika kamu tidak mampu melunasi pinjaman tepat waktu.
Pindar legal memang menawarkan kemudahan akses dana tanpa proses rumit seperti di bank.
"Akan tetapi, di balik kemudahan tersebut, ada sejumlah risiko berat jika kamu tidak bisa memenuhi kewajiban pembayaran," demikian seperti dilansir dari kanal YouTube Kurniawan Albukhori, Selasa, 13 Mei 2025.
Baca Juga: 4 Alasan Debt Collector Tak Datangi Rumah Nasabah yang Galbay Pinjol, Ini Penjelasannya
Di bawah ini, beberapa risiko utama yang perlu kamu ketahui saat galbay pindar legal:
1. Denda dan Bunga yang Terus Bertambah
Pindar legal umumnya menerapkan denda dan bunga tinggi jika terjadi keterlambatan pembayaran.
Ini bisa menyebabkan jumlah utang kamu membengkak jauh lebih besar dari jumlah pinjaman awal, sehingga makin sulit dilunasi.
2. Catatan Kredit Buruk
Riwayat gagal bayar akan tercatat di Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Catatan kredit buruk ini akan mempersulit kamu mendapatkan pinjaman di masa depan, baik dari lembaga keuangan resmi maupun pinjol legal lainnya.
3. Penagihan Tidak Etis
Meskipun legal, beberapa penyedia pindar masih menggunakan metode penagihan yang mengganggu.
Seperti telepon berulang, pesan singkat, hingga penyebaran informasi pribadi ke media sosial.
Hal ini tentu dapat mengganggu privasi dan kenyamanan hidup kamu.
4. Terputusnya Akses Pinjaman di Masa Depan
Jika kamu tercatat memiliki riwayat galbay, maka kemungkinan besar hubunganmu dengan pemberi pinjaman akan diputus.
Baca Juga: Jangan Sampai Keliru, Begini Cara Cek Pindar Legal atau Pinjol legal Secara Online
Akibatnya, kamu akan kesulitan mengakses pinjaman lain di masa depan, yang bisa menyulitkan kondisi keuanganmu lebih jauh.
Gagal bayar di pindar legal bukanlah hal sepele.
Risiko yang dihadapi bisa berdampak jangka panjang, baik secara finansial maupun psikologis.
Jika kamu memiliki pinjaman aktif, usahakan untuk selalu membayar tepat waktu agar tidak terjebak dalam masalah yang lebih besar.
"Ingat, solusi keuangan jangka pendek sebaiknya dipertimbangkan dengan bijak. Jangan sampai kemudahan hari ini menjadi beban berat di masa depan," pungkasnya.