5 Kebiasaan yang Bikin Dompet Tipis, Waspada Terjebak Pinjol Ilegal

Selasa 13 Mei 2025, 20:46 WIB
Sering kehabisan uang sebelum akhir bulan? Bisa jadi ini akibat kebiasaan kecil yang tanpa sadar menguras keuangan. (Sumber: Pixabay/Chronomarchie)

Sering kehabisan uang sebelum akhir bulan? Bisa jadi ini akibat kebiasaan kecil yang tanpa sadar menguras keuangan. (Sumber: Pixabay/Chronomarchie)

Berencana beli sabun, tapi pulang membawa keranjang penuh camilan? Inilah jebakan impulsif yang bikin keuangan bocor halus.

Tips hemat uang yang efektif, buat daftar belanja dan disiplin mematuhinya. Hindari juga tergoda diskon dadakan yang tak kamu perlukan.

Baca Juga: Benarkah Pinjol Punya Tim Cyber untuk Melacak Lokasi Nasabah Gagal Bayar? Begini Faktanya

Sering Pesan Makanan Lewat Aplikasi

Aplikasi pesan antar memang praktis, tapi biaya layanan dan ongkir bisa menambah pengeluaran secara signifikan.

Jika dilakukan beberapa kali seminggu, uang makan bisa membengkak. Lebih hemat dan sehat jika kamu mulai memasak sendiri di rumah.

Lupa Mematikan Peralatan Listrik

TV menyala terus, lampu tak dimatikan, atau AC dibiarkan menyala saat tidak digunakan kebiasaan ini membuat tagihan listrik meningkat.

Biasakan mematikan perangkat elektronik saat tidak dipakai untuk mengurangi pemborosan energi dan pengeluaran.

Baca Juga: Waspada Jebakan Pinjol, Cuma Iseng Daftar Langsung Cair?

Cara Efektif Mengatasi Kebiasaan Boros

Adapun untuk mengatasi kebiasan boros, antara lain:

  • Susun anggaran keuangan bulanan, termasuk untuk hiburan dan jajan
  • Catat semua pengeluaran harian untuk mengetahui pola belanja
  • Bedakan antara kebutuhan dan keinginan
  • Prioritaskan yang benar-benar penting
  • Manfaatkan promo dan diskon dengan bijak, jangan sampai tergoda belanja lebih banyak

Dengan mengenali dan mengendalikan kebiasaan konsumtif, kamu bisa membangun keuangan yang lebih stabil dan terhindar dari jeratan utang.

Mulailah dari langkah kecil, dan rasakan dampak besarnya dalam jangka panjang.

Disclaimer: Artikel ini hanya berupa informasi umum dan bukan ajakan atau saran untuk mengajukan pinjaman online. Jika Anda berminat mengajukan pinjaman pahami risikonya. Tanggung jawab dalam proses pengajuan sepenuhnya berada di tangan pengguna bukan Poskota.

Berita Terkait

News Update