POSKOTA.CO.ID -Kota Depok, yang terletak di antara dua magnet besar Bogor dan Jakarta seringkali dianggap sekadar kota satelit tempat orang bermukim sambil bekerja di ibu kota.
Namun, di balik itu, Depok ternyata menyimpan keindahan dan ragam destinasi wisata yang mampu menawarkan kesegaran fisik dan mental. Mulai dari taman hijau, wisata edukasi, wahana keluarga, hingga kuliner berkonsep alam, Depok menjadi oase kecil yang memanjakan mata dan hati.
Secara geografis, kota dengan luas 200,29 km² ini berada di posisi strategis, berbatasan dengan DKI Jakarta, Tangerang Selatan (Banten), Kabupaten Bogor, dan Kota Bekasi (Jawa Barat). Lokasi yang begitu terhubung ini membuat Depok menjadi pilihan ideal untuk liburan singkat tanpa harus melakukan perjalanan jauh.
Baca Juga: Persib Bandung Lolos Asian Champions League Two, Kalahkan Manila Digger 2-1
1. Taman Rekreasi Wiladatika: Taman Bunga, Labirin, dan Kolam Renang
Jalan Jambore No.1, Cimanggis
Tiket masuk: Rp10.000
Taman Rekreasi Wiladatika bukan sekadar taman biasa. Hamparan bunga berwarna-warni, labirin hijau, dan air mancur menjadi daya tarik yang memikat. Bagi warga Depok dan sekitarnya, tempat ini seperti "paru-paru kota" yang menawarkan udara segar di tengah padatnya aktivitas.
Di sini, pengunjung dapat jogging, duduk santai di area piknik, atau berenang bersama keluarga. Fasilitasnya cukup lengkap: area parkir luas, kantin, toilet bersih, hingga jalur pedestrian yang nyaman. Menjelang sore, cahaya matahari yang temaram membuat setiap sudut taman terasa fotogenik.
2. D’Kandang Amazing Farm: Bertani, Beternak, dan Bermain
Jl. Penarikan, Pasir Putih, Sawangan
Tiket masuk: Rp20.000 (weekday), Rp25.000 (weekend, gratis es krim)
Menggabungkan wisata alam dan edukasi, D’Kandang Amazing Farm menjadi laboratorium terbuka bagi anak-anak dan keluarga. Pengunjung bisa memberi makan kelinci, memerah susu sapi, menanam padi, membuat pupuk organik, hingga mencoba bermain ATV.
Pengalaman seperti ini memberi nilai tambah yang tak ternilai—anak-anak tak hanya bersenang-senang, tetapi juga memahami proses pangan dari sumbernya.
Sebagai orang tua, melihat anak tertawa saat mengejar ayam atau dengan hati-hati memegang bibit padi, membuat kunjungan ke sini terasa lebih berarti daripada sekadar hiburan.
