Malu Punya WIL Tetangga Ngumpet di Pohon Kelapa 

Kamis 20 Mei 2021, 07:30 WIB
Ilustrasi Nah Ini Dia Malu Punya WIL Tetangga Ngumpet di Pohon Kelapa. (ucha)

Ilustrasi Nah Ini Dia Malu Punya WIL Tetangga Ngumpet di Pohon Kelapa. (ucha)

Bila sehari Dayun mampu menempuh perjalanan rata-rata 20 Km, dua minggu lebih dia baru sampai di Banyuwangi. Malamnya tidur di mesjid atau emperan toko, sementara makannya menunggu belas kasihan orang sepanjang jalan.

Publik memang hanya kasihan saja, tak mau tahu apa latar belakangnya sampai hidup begitu ngebelangsak. Kalau tahu aslinya siapa Dayun ini, pastilah ogah memberikan bantuan.

Tiba di kampung istrinya, hari sudah malam. Mau ketuk-ketuk pintu, takut ditolak lagi. Akhirnya dia nekad memanjat pohon kelapa, dan tidurlah di sana.

Esuknya baru ketahuan ketika ada penyadap kelapa naik ke pohon kelapa yang sama. “Lho, kok kang Dayun di sini. Sudah lama, kang?” tanya sang penyadap.

Dayun tak menjawab, dan si penyadap kelapa laporan pada istrinya. Gegerlah warga, Pak Kades dan polisi pun tiba. Dayun diminta turun, tapi tak mau sepanjang keluarga tak mau memaafkan dan menerimanya kembali sebagai suami.

Atas bujukan polisi dan Kades, istri mau memaafkan. Dan  turunlah Dayun dengan selamat. Terpaksa panjat kelapa gara-gara “panjat” bini tetangga. (GTS)

Berita Terkait

News Update