POSKOTA.CO.ID – Tanggal 21 November setiap tahun diperingati sebagai Hari Pohon Sedunia atau biasa disebut World Tree Day.
Pohon sendiri adalah tumbuhan berkayu dan berumur panjang yang memiliki batang utama, cabang, dan daun, dengan akar yang berfungsi menyerap air dan nutrisi dari tanah.
Pohon memainkan peran penting dalam ekosistem dan dapat hidup hingga ribuan tahun, meskipun definisi pohon bisa bervariasi tergantung konteksnya.
Mengintat pentingnya pohon bagi kehidupan manusia dan bumi, berikut penjelasan mengenai Hari Pohon Sedunia:
Baca Juga: Hari Diabetes Sedunia Diperingati Tiap Tanggal 14 November, Berikut Penjelasannya
Sejarah Hari Pohon Sedunia
Dilansir melalui situs resmi KPU, Peringatan Hari Pohon Sedunia pertama kali digagas oleh seorang ilmuwan dan pecinta lingkungan asal Amerika Serikat, Julius Sterling Morton, pada tahun 1872.
Ia memprakarsai kegiatan Arbor Day di Nebraska, yang diikuti dengan penanaman lebih dari satu juta pohon dalam satu hari.
Keberhasilan itu menginspirasi banyak negara untuk melakukan hal serupa. Seiring waktu, peringatan ini berkembang menjadi Hari Pohon Sedunia, yang kini dirayakan setiap tahun oleh masyarakat di berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia.
Baca Juga: Sejarah dan Asal Usul Hari Ayah Nasional yang Diperingati 12 November 2025
Di Indonesia sendiri, peringatan Hari Pohon juga memiliki akar sejarah yang kuat. Pemerintah menetapkan 21 November sebagai Hari Pohon Indonesia, bertepatan dengan Hari Menanam Pohon Nasional (HMPI) yang dicanangkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada tahun 2008.
Tujuan peringatan Hari Pohon Sedunia
Dilansir melalui situs resmi citarumharum.jabarprov.go.id, tujuan diperingati hari pohon sedunia untuk mengingatkan manusia akan pentingnya pohon bagi kehidupan makhluk hidup lainnya.
