100 Persen Lulusan BLK Lombok Timur Diserap Kapal Pesiar Royal Karibian

LOMBOK TIMUR (Pos Kota) - Ratusan siswa lulusan Balai Latihan Kerja (BLK) Lombok Timur seratus persen diserap perusahaan kapal pesiar Royal Karibian. "Sudah 662 siswa yang diserap perusahaan kapal pesiar Royal Karibia, mereka ditempatkan disejumlah negara seperti Amerika, Inggris, Italia dan Singapura, " jelas Kepala BLK Lombok Timur, Sirman, Saat ditemui di kantornya di Jalan Ramban Biak, Desa Lenek Jaya, Kecamatan Aikmel, Lombok Timur, NTB, Jumat (24/11/2017). Keberhasilan lulusan BLK yang diasuhnya diserap 100 persen oleh Royal Karibian, karena sejak awal pendaftaran, para siswa BLK ini dites langsung oleh personil Royal Karibian. Salah satu syaratnya mereka bisa berbahasa Inggris. "Pelatihan siswa jurusan kapal pesiar ini juga ditangani langsung oleh instruktur dari Royal Karibian, sehingga hasilnya sesuai standar perusahaan tersebut, " tutur Sirman disela kunjungan Menteri Ketenagakerjaan di BLK Lombok Timur. Sirman mengungkapkan, selain mencetak tenaga terampil untuk kapal pesiar, BLK Lombok Timur juga melatih siswa jurusan perhotelan. Dan para lulusannya selain diserap sejumlah hotel di NTB, sebagian juga berhasil membuka usaha kuliner. Gedung BLK Lombok Timur.(tri) "Sejak efektif operasional pada Oktober 2015, saya memang menginstruksikan para instruktur untuk total memberikan pelatihan pada para siswa. Saya tidak mau lulusan BLK Lombok Timur ini, tidak bisa bersaing saat lulus dari," ujar Sirman yang juga manta Kepala Dinas Sosial Nakertrans NTB. Hingga saat ini BLK Lombok Timur sudah mencetak lulusan sebanyak 1.210 siswa dari jurusan kapal pesiar dan perhotelan. Selain menyelesaikan pelatihan di BLK, lanjutnya, para siswa juga mendapat pelatihan uji kompetensi, sehingga saat lulus, mereka memiliki sertifikat dari BLK dan lembaga sertifikasi. "Jadi siswa lulusan BLK ini, benar-benar siap pakai dan memiliki keterampilan yang dapat bersaing di dunia kerja" ujar Sirman. "Untuk kedisiplinan para siswa dilatih instruktur dari anggota Kodam setempat. BLK Lombok Timur adalah BLK yang dimiliki langsung oleh Kementerian Ketenagakerjaan. Dan dibangun di atas lahan seluas 11 hektar. "Baru sekitar 3.000 hektar yang dimanfaatkan. Setiap angkatan pelatihan, kami merekrut sesuai kapasitas asrama, yaitu 450 orang. Merka dikatih antara 1- 3 bulan, sesuai jurusan yang diambil. Misal untuk housekepping pelatihan hanya sebulan baik untuk kapal pesiar atau perhotelan. Semwntara untuk cook, witress dan lainnya, pelatihan dilakukan tiga bulan," pungkasnya. (tri)