POSKOTA.CO.ID – Seringkali kita membayangkan bahwa nasabah yang paling ditakuti oleh debt collector (DC) pinjol adalah mereka yang tampak seram, galak, atau bahkan bertindak seperti preman.
Namun menurut edukator keuangan sekaligus pengamat fintech, Hendra Setyo, kenyataannya justru sebaliknya.
“Yang bikin DC pinjol malas itu adalah nasabah-nasabah yang memang tidak takut dan juga pasrah,” ungkap Hendra dalam kanal YouTube Fintech ID, dikutip oleh Poskota pada Senin, 1 Juni 2025.
Oleh karena itu, simak terus artikel ini sampai selesai untuk mengetahui informasi selengkapnya.
Baca Juga: Solusi Menghadapi Pinjol yang Ancam akan Sebar Data, Lakukan Hal Ini
Bukan Karena Berani, tapi Sudah Ikhlas
Hendra menjelaskan bahwa rasa tidak takut ini bukan karena nasabah tersebut pemberani atau punya koneksi tertentu, melainkan karena mereka sudah berserah diri dan ikhlas menerima apapun yang akan terjadi.
“Apapun yang terjadi, ya sudah biarlah terjadi,” katanya.
Sikap seperti inilah yang justru membuat DC lapangan pinjol frustrasi. Mereka biasanya datang dengan berbagai ancaman dan tekanan agar nasabah membayar utangnya, bahkan dengan cara yang memaksa.
Tapi jika respons yang diterima adalah ketenangan dan kepasrahan, mereka akan kehilangan arah.
Baca Juga: Daftar Aplikasi Pinjol Legal Sudah Terdata OJK, Cek Rekomendasinya di Sini Sekarang
Aturan OJK Membatasi Aksi DC
Secara regulasi, DC pinjol sebenarnya hanya bisa mengingatkan dan menagih.