50 Orang Tertipu Wisata Religi ke Israel, Kerugian Capai Rp2 Miliar

Kamis 12 Jun 2025, 20:43 WIB
Polresta Bandara Soekarno-Hatta mengungkap kasus dugaan penipuan dengan modus wisata religi tujuan Israel, Mesir dan Yordania. (Sumber: Dok Polresta Bandara Soekarno-Hatta)

Polresta Bandara Soekarno-Hatta mengungkap kasus dugaan penipuan dengan modus wisata religi tujuan Israel, Mesir dan Yordania. (Sumber: Dok Polresta Bandara Soekarno-Hatta)

BENDA, POSKOTA.CO.ID - Polresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, membongkar kasus dugaan penipuan dengan modus wisata religi tujuan Israel, Mesir dan Yordania.

Dalam pengungkapan itu, petugas menangkap dua orang tersangka berinisial LS dan HB yang merupakan suami istri.

"Inisial tersangka masing-masing LS (suami) dan HB (istri). Korbannya sebanyak 50 orang," kata Kapolresta Bandara Soetta Kombes Pol Ronald Sipayung dikutip dari keterangan tertulis yang diterima Poskota pada Kamis, 12 Juni 2025.

Menurut Ronald, terbongkarnya kasus itu berawal pada saat pelapor bernama Rittar Situbea dan istri tiba di Bandara Soetta pada 27 Mei 2025.

Baca Juga: Korban Penipuan Calo Tenaga Kerja RSUD Labuan Pandeglang Bertambah

Pelapor bersama rombongan tour yang sama sedang berkumpul di Terminal 3 Bandara Soetta.

"Setelah menunggu lama, kemudian diketahui oleh pelapor dan 49 lainnya gagal berangkat ke negara tujuan. Akibat peristiwa itu, para korban mengalami kerugian sebesar Rp2 miliar," kata Ronald.

Dari pemerintah awal, Ronald mengatakan, modus yang digunakan para tersangka selaku pemilik agen perjalanan itu menawarkan wisata religi ketiga negara.

Namun, setelah para korban mengirimkan uang pendaftaran, oleh para tersangka uang tersebut digunakan untuk keperluan sehari-hari.

Baca Juga: DPRD Pandeglang Desak Polisi Usut Calo Tenaga Kerja RSUD Labuan

"Penyidik mendapatkan alat bukti berupa keterangan saksi, bukti petunjuk chat WhatsApp, atribut Tour dari Travel “Pesona Tour” dan bukti transaksi pembayaran," kata Yandri.


Berita Terkait


News Update