Obrolan Warteg: Siap–siap Jadi Petugas Sensus  

Senin 24 Nov 2025, 06:13 WIB
Ilustrasi obrolan tiga sahabat di warteg sambil menikmati kopi, membahas keinginan membuka usaha kecil namun terkendala modal. (Sumber: Poskota/Arif Setiadi)

Ilustrasi obrolan tiga sahabat di warteg sambil menikmati kopi, membahas keinginan membuka usaha kecil namun terkendala modal. (Sumber: Poskota/Arif Setiadi)

POSKOTA.CO.ID - Kabar gembira. Badan Pusat Statistik (BPS) akan merekrut 190 ribu petugas untuk pelaksanaan sensus ekonomi yang digelar pada Juni – Juli 2026.

Peluncuran resmi program dimulai Januari 2026, sementara rekrutmen dilakukan Februari 2026. Silakan bergabung, karena ini sifatnya padat karya se Indonesia, seperti dikatakan Wakil Kepala BPS,  Sonny Harry Budiutomo Harmadi.

“Kalau sifatnya padat karya berarti terbuka bagi siapa saja. Kita siap – siap saja jadi petugas sensus,” kata bung Heri mengawali obrolan warteg bersama sohibnya, mas Bro dan bang Yudi.

“ Terbuka bagi mahasiswa, dosen, akademisi, dan yang lainnya sesuai kriteria dan klasifikasinya, “ tambah Yudi.

“Jika disebut sebagai petugas lapangan, nantinya akan interview dengan narasumber misalnya pelaku usaha mulai dari skala rumah tangga hingga perusahaan besar,” kata mas Bro.

Baca Juga: Obrolan Warteg: Menyoal Usia Pensiun Anggota Polri

“Berapa kira – kira honornya ya?,” tanya Yudi.

“Katanya tergantung jumlah responden yang dikumpulkan. Ancer- ancernya sekitar Rp3 juta – Rp5 juta per bulan,” kata Heri.

“Dulu pernah ada sensus ekonomi juga, tapi datang ke rumah – rumah warga. Saya termasuk yang disensus, tapi lupa tahun berapa,” kata Yudi.

“Sepertinya itu sensus soal terkait kondisi sosial ekonomi masyarakat, menyangkut pula taraf kehidupannya.Maka yang ditanya terkait soal penghasilan, kebutuhan dan pengeluaran secara makro tiap – tiap rumah tangga,” jelas Heri.

“Kalau sensus yang digelar pertengahan tahun depan, khusus mencacah semua pelaku usaha. Data yang dikumpulkan mencakup seluruh sektor usaha, kecuali pertanian. Tujuannya memberikan gambaran lebih akurat tentang perkembangan dunia usaha di Indonesia,” kata mas Bro.


Berita Terkait


undefined
SERBA-SERBI

Obrolan Warteg: SMK Go Global

Kamis 13 Nov 2025, 06:30 WIB

News Update