Pramono Kukuhkan 1.005 Prabu Generasi Ketiga, Cegah Bullying di Sekolah

Rabu 19 Nov 2025, 19:05 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengukuhkan 1.005 Pelajar Duta Ketentraman dan Ketertiban Umum (Prabu). (Sumber: Istimewa)

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengukuhkan 1.005 Pelajar Duta Ketentraman dan Ketertiban Umum (Prabu). (Sumber: Istimewa)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengukuhkan 1.005 Pelajar Duta Ketentraman dan Ketertiban Umum (Prabu) Jakarta Generasi Ketiga Tahun 2025 di JIExpo Convention Center, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Program yang digagas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) ini bertujuan melibatkan generasi muda dalam menjaga ketertiban dan mencegah masalah sosial di kalangan pelajar.

Dalam sambutannya, Gubernur Pramono Anung meminta program Prabu Jakarta untuk terus diadakan, karena dinilai mampu memberikan dampak positif.

"Khususnya dalam mencegah bullying, narkoba, dan tawuran di lingkungan sekolah," kata Pramono, Selasa, 19 November 2025.

Baca Juga: Gubernur DKI Pramono Anung Dorong Sanitasi Ramah Lingkungan, Bank Jakarta Dukung Melalui Peresmian Biodigester Komunal

Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Satriadi Gunawan, menjelaskan bahwa sejak dibentuk pada 2023, Prabu Jakarta telah melibatkan 2.000 pelajar dari 80 SMA/SMK negeri.

Para duta ini diharapkan menjadi pelopor, teladan, dan perpanjangan tangan Satpol PP dalam menegakkan disiplin dan Peraturan Daerah di Ibu Kota.

"Satpol PP berencana memperluas program ini ke seluruh sekolah negeri di Jakarta," jelas Satriadi.

Kasub Pembinaan dan Penyuluhan Satpol PP DKI, Arvendo mengatakan bahwa tugas Prabu yang anggotanya siswa ini yaitu memberikan pengaruh yang positif kepada siswa lain.

"Untuk tidak melakukan bully, tidak melakukan sinyal-sinyal narkoba, tidak melakukan tawuran, terus patuh secara tertib," jelas Arvendo.

"Dan yang paling penting, anak-anak Prabu ini, kita minta untuk bisa mempromosikan Perda dan Perkada yang ada di DKI Jakarta," tambahnya.

Arvendo mencontohkan, salah satu tugas Prabu diantaranya yaitu berada di pintu masuk sekolah untuk melihat siswa telah mengenakan seragam yang sesuai dengan aturan.

Baca Juga: Wali Kota Jakut Ditanya Kondisi Persitara, Pramono: Jakarta Jangan hanya Persija

Kemudian Prabu juga bertugas melakukan pendekatan kepada siswa yang dinilai bermasalah, seperti misalnya merokok di lingkungan sekolah.

"Saat jam istirahat, mereka akan ngecek di kamar mandi, siswa ini ada enggak yang merokok? Itu adalah salah satu tugas rutinnya mereka," ucap Arvendo.

Disampaikan Arvendo, sampai sekarang ini Satpol PP DKI telah mempunyai sekitar 2.500 Prabu yang tersebar di sejumlah sekolah negeri. Anggota Prabu merupakan siswa SMK atau SMA.

"Dari satu sekolah, ada sebanyak 25 Prabu," jelas Arvendo.


Berita Terkait


News Update