POSKOTA.CO.ID - Monumen Nasional atau Monas merupakan simbol perjuangan bangsa Indonesia. Terletak di jantung ibu kota, tepatnya di Lapangan Merdeka, Jakarta Pusat, Monas menjadi destinasi wajib bagi siapa pun yang ingin mengenal sejarah sekaligus menikmati pemandangan Jakarta dari ketinggian.
Selain nilai sejarah, kawasan Monas juga menjadi ruang terbuka hijau yang menyegarkan di tengah hiruk pikuk ibu kota. Pada akhir pekan, ribuan orang datang untuk berolahraga, berjalan santai, atau sekadar berswafoto dengan latar belakang tugu emas setinggi 132 meter ini.
Baca Juga: Rekomendasi 5 Tempat Staycation Murah Meriah di Daerah Bogor
Alternatif Parkir: Mengapa Stasiun Gambir Jadi Pilihan Terbaik?
Melansir dari channel Youtube @RF Travel banyak pengunjung yang masih kebingungan soal parkir kendaraan di kawasan Monas. Faktanya, area parkir di sekitar Monas sering kali penuh, terutama pada akhir pekan atau hari libur nasional.
Salah satu alternatif paling praktis adalah memarkirkan kendaraan di Stasiun Gambir, yang terletak tidak jauh dari Monas. Area parkir di Gambir relatif lebih luas dan aksesnya terhubung langsung dengan kawasan Monas melalui jalur pejalan kaki maupun shuttle transportasi kecil.
Selain itu, pembayaran parkir di Gambir kini sudah mendukung sistem non-tunai menggunakan aplikasi atau kartu elektronik, sehingga lebih praktis dan cepat.
Tips Parkir:
- Datang lebih pagi untuk mendapatkan slot parkir terbaik.
- Pastikan saldo kartu elektronik mencukupi untuk pembayaran parkir.
- Jika datang dengan rombongan besar, gunakan bus pariwisata yang juga diarahkan parkir di sekitar Gambir.
Jalur Masuk ke Monas: Terowongan Khusus dan Sistem Tiket
Banyak orang mengira masuk ke Monas bisa langsung dari area lapangan terbuka. Faktanya, jalur masuk resmi Monas harus melalui pintu khusus yang terhubung dengan terowongan bawah tanah.
Pengunjung wajib melakukan registrasi terlebih dahulu dengan memindai barcode di area pintu masuk. Sistem ini dibuat agar alur kunjungan lebih tertata dan mengurangi antrean di permukaan.
Di dalam terowongan, suasana terasa lebih sejuk dan tertib. Setelah registrasi, pengunjung bisa melanjutkan ke loket pembelian tiket atau menggunakan kartu transportasi terintegrasi, seperti JakLingko, untuk akses lebih cepat.
Harga Tiket dan Jam Operasional Monas
Salah satu hal yang membuat Monas tetap digemari adalah harga tiketnya yang terjangkau. Berikut adalah kisaran harga tiket masuk terbaru (per 2025):
- Masuk area Monas (lapangan & taman): Gratis
- Tiket naik ke pelataran cawan: Rp10.000 – Rp15.000 (dewasa)
- Tiket naik ke puncak Monas (observation deck): Rp20.000 – Rp30.000 (dewasa)
Anak-anak, pelajar, dan mahasiswa biasanya mendapatkan harga khusus yang lebih murah.
Jam Operasional Monas:
- Buka setiap hari: pukul 08.00 – 16.00 WIB
- Tutup sementara saat perawatan rutin atau acara kenegaraan.
Catatan penting: Pengunjung disarankan datang lebih awal untuk menghindari antrean panjang, terutama jika ingin naik ke puncak Monas.
Fasilitas di Kawasan Monas
Monas tidak hanya menawarkan panorama kota, tetapi juga dilengkapi berbagai fasilitas yang memanjakan pengunjung, di antaranya:
- Museum Sejarah Nasional – berada di bagian bawah tugu, menampilkan diorama perjuangan bangsa.
- Lift menuju puncak Monas – kapasitas terbatas, sehingga antrean cukup panjang pada akhir pekan.
- Area kuliner – tersedia di sekitar taman Monas dan dekat Stasiun Gambir.
- Shuttle transportasi kecil – menghubungkan parkiran dengan pintu masuk utama.
- Taman terbuka dan jalur jogging – sering dimanfaatkan untuk olahraga pagi.
Tips Nyaman Berkunjung ke Monas
Agar kunjungan ke Monas lebih menyenangkan, ada beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan:
- Datang lebih pagi: selain udara lebih sejuk, antrean juga belum terlalu panjang.
- Gunakan transportasi umum: MRT, TransJakarta, atau KRL dengan turun di Stasiun Gambir.
- Siapkan kartu elektronik: seperti JakLingko atau e-money untuk pembayaran tiket maupun parkir.
- Bawa bekal secukupnya: air minum dan makanan ringan boleh dibawa, tapi tetap jaga kebersihan.
- Pilih hari kerja: jika ingin suasana lebih sepi dan nyaman.
Monas dalam Perspektif Wisata Edukatif
Selain menjadi ikon pariwisata, Monas juga berperan penting sebagai sarana edukasi. Banyak sekolah menjadikan kunjungan ke Monas sebagai bagian dari pembelajaran sejarah. Melalui museum diorama dan pemandangan kota dari ketinggian, generasi muda bisa lebih memahami perjuangan bangsa sekaligus mencintai ibu kota negaranya.
Dengan tata kelola yang semakin modern, Monas bukan hanya sekadar tugu peringatan, melainkan juga pusat rekreasi keluarga, ruang publik, dan simbol kebanggaan Indonesia.
Baca Juga: Ojol Bakal Dapat Fasilitas BPJS Ketenagakerjaan, Pemerintah Bayar 50 Persen Iuran
FAQ: Pertanyaan Populer Seputar Monas
1. Apakah masuk Monas gratis?
Ya, masuk ke area lapangan dan taman Monas gratis. Namun, jika ingin naik ke pelataran atau puncak, perlu membeli tiket.
2. Apakah Monas buka setiap hari?
Monas buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 16.00 WIB, kecuali ada acara kenegaraan atau perawatan.
3. Dimana tempat parkir terbaik jika Monas penuh?
Alternatif terbaik adalah parkir di Stasiun Gambir yang lokasinya dekat dengan Monas.
4. Apakah bisa pesan tiket Monas secara online?
Ya, pembelian tiket bisa dilakukan melalui sistem barcode dan aplikasi resmi yang sudah terintegrasi.
5. Apa saja yang bisa dilakukan di Monas selain naik ke puncak?
Pengunjung bisa menjelajahi museum sejarah, berolahraga di taman, menikmati kuliner, hingga bersantai di area hijau.
