DLH Jakarta Ajak Pelaku Usaha Kuliner Berperan Aktif Cegah Pencemaran Lingkungan

Rabu 03 Sep 2025, 18:10 WIB
Ilustrasi, kawasan kuliner populer di Jalan Sabang, Jakarta Pusat. (Sumber: jakarta.go.id)

Ilustrasi, kawasan kuliner populer di Jalan Sabang, Jakarta Pusat. (Sumber: jakarta.go.id)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mengajak para pelaku usaha kuliner skala SPPL berperan aktif mencegah pencemaran lingkungan dan mendukung pemulihan lingkungan di Jakarta.

Usaha kuliner skala SPPL adalah usaha kuliner yang memerlukan izin lingkungan berupa Surat Pernyataan Kesanggupan Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan Hidup (SPPL).

Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Selatan, Mukhlisin, mengatakan, bahwa program ini adalah upaya strategis dalam mengelola dan menjaga lingkungan.

Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran, pengetahuan dan kemampuan para pelaku usaha dalam mengelola dampak lingkungan, sekaligus mendukung pengendalian pencemaran di Kota Jakarta.

Baca Juga: DLH Jakarta Kerahkan 1.150 Petugas Bersihkan Sampah dan Puing Fasilitas Umum

"Kami menyadari bahwa sektor kuliner berperan besar dalam perekonomian daerah, tetapi disisi lain juga memiliki potensi dampak terhadap lingkungan, seperti limbah cair, sampah bekas makanan, dan lain-lain," kata Mukhlisin, Rabu, 3 September 2025.

Wakil Kepala DLH Jakarta, Dudi Gardesi, menyampaikan, webinar ini dilaksanakan untuk usaha kuliner skala SPPL di sekitaran daerah aliran Sungai Ciliwung segmen Jakarta Selatan dengan target sekitar 500 kegiatan usaha.

“Saya berharap kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman pelaku usaha terhadap regulasi dan kebijakan yang berlaku, dan mengajak pelaku usaha berperan aktif dalam mencegah pencemaran dan mendukung pemulihan lingkungan di wilayah Jakarta, khususnya di sepanjang sungai ciliwung," ucapnya.

Untuk diketahui, webinar diikuti perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, kecamatan dan kelurahan, dan instansi terkait lainnya di wilayah Jakarta Selatan, serta para pelaku usaha UMKM di Jakarta Selatan.


Berita Terkait


News Update