Review Samsung Galaxy Z Flip 7: Inovasi Desain, Fitur, dan Pengalaman Pengguna yang Lebih Personal

Kamis 14 Agu 2025, 13:21 WIB
Tampilan Samsung Galaxy Z Flip 7 (Sumber: Youtube/@Gadgetin)

Tampilan Samsung Galaxy Z Flip 7 (Sumber: Youtube/@Gadgetin)

Namun, daya tarik sebenarnya bukan semata pada kualitas teknis, melainkan pengalaman memotret yang menyenangkan. Mode pratinjau melalui Flex Window membuat pengguna dapat dengan mudah mengatur framing, terutama untuk foto grup atau pemandangan tinggi seperti air terjun. Fleksibilitas engsel memungkinkan ponsel digunakan sebagai tripod mini, memudahkan perekaman video kreatif tanpa alat tambahan.

Perekaman video pun mendukung resolusi 4K 60fps baik dari kamera luar maupun dalam, memastikan hasil visual yang tajam dan dinamis.

Performa dan Baterai: Upgrade yang Terkendali

Galaxy Z Flip 7 menggunakan Exynos 2500 dengan fabrikasi 3nm, menawarkan efisiensi daya lebih baik dibandingkan Snapdragon 8 Gen 3 pada Z Flip 6. Meski skor benchmark meningkat sekitar 10%, peningkatan performa tidak terlalu signifikan untuk aktivitas sehari-hari.

Baterai 4.300 mAh memberikan ketahanan yang cukup untuk penggunaan seharian, tergantung pola pemakaian. Streaming YouTube selama satu jam hanya menguras sekitar 6% daya, sementara bermain Mobile Legends selama 30 menit menghabiskan 8%.

Pengisian daya mendukung kecepatan 25W kabel, 15W wireless, dan reverse wireless charging. Meskipun tidak termasuk charger dalam paket penjualan, Samsung menawarkan berbagai promo aksesoris dan cashback menarik pada periode awal peluncuran.

Baca Juga: LPAI Sebut Marak Pembuangan Bayi di Jabodetabek Dipicu Faktor Kompleks

Durabilitas: Mematahkan Stigma Foldable yang Rapuh

Samsung membekali Galaxy Z Flip 7 dengan Corning Gorilla Glass Victus 2 di bagian depan dan belakang, serta rangka Armor Aluminium. Sertifikasi IP48 memastikan perlindungan terhadap air dan debu.

Pengujian ketahanan, baik secara resmi maupun oleh kreator teknologi independen, menunjukkan bahwa perangkat ini mampu bertahan dari lipatan berulang, paparan debu, hingga cipratan air, selama pengguna tetap menjaga layar lipatnya yang terbuat dari Ultra Thin Glass.

Bagi pengguna seperti Windy representasi konsumen yang mengutamakan gaya, kenyamanan, dan keseruan penggunaan Galaxy Z Flip 7 bukanlah soal angka performa atau skor benchmark. Pembaruan seperti layar depan penuh, kemudahan akses kamera, hingga kustomisasi wallpaper yang estetik memberikan "vibes" yang membuat perangkat ini terasa personal.

Ini menunjukkan bahwa keberhasilan sebuah perangkat lipat tidak hanya diukur dari seberapa cepat prosesornya, tetapi dari bagaimana ia membentuk pengalaman dan gaya hidup penggunanya.

Samsung Galaxy Z Flip 7 kembali membuktikan bahwa inovasi pada smartphone lipat bukan sekadar tren, tetapi evolusi nyata menuju perangkat yang praktis, estetis, dan menyenangkan digunakan. Meski bukan pilihan terbaik untuk power user yang mengejar performa maksimal atau kamera terbaik di kelas flagship, perangkat ini unggul dalam menciptakan hubungan emosional dengan penggunanya.

Dengan komitmen pembaruan software hingga 7 tahun, desain ikonik, dan pengalaman penggunaan yang unik, Galaxy Z Flip 7 berdiri di pasar tanpa kompetitor langsung sebuah nilai jual yang sulit diabaikan.


Berita Terkait


News Update