"Minimal ada event rutin. Kayak bazar atau kegiatan yang bisa bikin orang datang lagi ke sini," pungkasnya.
Suyati, 58 tahun, pedagang makanan ringan di Grand Mall Bekasi, mengeluhkan nasib serupa. Sejak 8 tahun berjualan, pendapatannya turun drastis pascapandemi.
"Dulu rame banget, jualan kue bisa habis seratus bungkus sehari. Sekarang boro-boro, lima puluh bungkus aja susah," kata Suyati sambil merapikan dagangan.
Baca Juga: Dulu Legendaris, Grand Mall Bekasi Sepi Bak Kuburan sejak Ditutup Awal 2025
Ia juga meminta pemerintah hadir membantu UMKM di mal dengan program pelatihan, bantuan modal, atau subsidi sewa.
"Kalau bisa pemerintah jangan diem aja. Sekali-kali tolong lihat UMKM di mal-mal kayak gini," ujarnya.
Suyati berharap ada event atau bazar untuk menarik pengunjung kembali.
"Kalau ada event kan orang datang. Sekarang sepi banget. Saya jualan cuma buat nunggu waktu aja, takut rugi lebih banyak kalau pindah," tutupnya. (cr-3)