Siapa Pemilik PT IMC Pelita Logistik Tbk? Tersingkap Jejak Bisnis Dibalik Kapal Pengangkut Nikel Berkode JKW yang Viral

Senin 09 Jun 2025, 15:39 WIB
Siapa pemilik perusahaan PT IMC Pelita Logistik Tbk dalam isu kapal pengangkut nikel berkode JKW yang viral? (Sumber: Freepik)

Siapa pemilik perusahaan PT IMC Pelita Logistik Tbk dalam isu kapal pengangkut nikel berkode JKW yang viral? (Sumber: Freepik)

Perusahaan ini mengoperasikan armada kapal kargo curah (bulk carrier) dan tongkang (barge) yang digunakan untuk mengangkut berbagai jenis muatan curah seperti batu bara, bijih nikel, pasir, dan material tambang lainnya.

Sebagai bagian dari rantai pasok industri pertambangan, IMC Pelita Logistik memainkan peran vital dalam mendukung pengangkutan hasil tambang dari lokasi tambang ke pelabuhan tujuan ekspor maupun antar pulau di Indonesia.

Kontroversi Kapal Berkode 'JKW'

Isu mengenai PT IMC Pelita Logistik Tbk mencuat setelah beredarnya video dan foto sebuah kapal tongkang dengan kode 'JKW' yang diduga mengangkut bijih nikel dari wilayah Raja Ampat.

Baca Juga: Cara Cek Status Pencairan Program Bansos BPNT 2025 Via Online

Kode tersebut menjadi viral karena diasosiasikan dengan inisial tokoh politik nasional, memicu spekulasi publik akan keterlibatan pihak-pihak tertentu dalam kegiatan tambang ilegal.

Dalam penelusuran media, kapal tersebut dituding berperan dalam proses distribusi bijih nikel tanpa izin resmi, meskipun hingga kini belum terdapat bukti hukum yang mengaitkan langsung PT IMC Pelita Logistik Tbk dalam aktivitas tersebut.

Hingga saat ini pihak manajemen PT IMC Pelita Logistik Tbk melalui akun Instagram resminya, @imc_pelitalog belum memberikan tanggapan resmi.

Rekam Jejak dan Kinerja Perusahaan

PT IMC Pelita Logistik Tbk memiliki rekam jejak operasional yang cukup panjang di Indonesia.

Dalam laporan tahunannya, perusahaan melaporkan pendapatan stabil dari kegiatan pengangkutan komoditas pertambangan, dengan klien yang tersebar dari perusahaan-perusahaan tambang nasional hingga swasta internasional.

Perusahaan juga tercatat melakukan ekspansi armada secara berkala guna memenuhi permintaan pengangkutan, terutama dari sektor batu bara dan nikel yang menjadi andalan ekspor Indonesia dalam beberapa tahun terakhir.


Berita Terkait


News Update