Pura-pura Beli Emas, Eh Tukar dengan Imitasi, Ibu Ini Terciduk Berkat CCTV

BEKASI - Ibu rumah tangga (IRT)  ini, menukar cincin palsu ke toko emas, ketika pelayan toko lengah di pasar Babelan Kabupaten Bekasi. Namun aksinya yang kedua kalinya ini  ketahuan. Aksi kali ini dilakukan di Jakarta pada 14 Mei 2018. Sebelumnya pada 9 Maret 2018 di Pasar Babelan, Bekasi. Pelaku Sri (40) warga Cilincing ini ketahuan oleh saksi FUK di  toko emas di Jakarta. Ia mencocokkan foto pelaku dari rekaman CCTV di toko kejadian sebelumny, yakni di toko emas Sumber Intan, Pasar Babelan, pada kejadian 9 Maret 2018. "Setelah dicek sama, pelaku menukar cincin asli dengan imitasi pada saat pelayan lengah melayani pembeli lain," kata Kapolrestro Bekasi Candra Sukma Kumara saat jumpa pers Kamis (15/5). Pelaku berpura-pura membeli cincin. Tiga cincin imitasi tersebut sudah disiapkan pelaku. Ketika menunjukkan salah satu cincin emas di etalase dicoba dan tukarnya dengan yang imitasi. Setelah 3 hari setelah kejadian awal, pelayan baru sadar ternyata ada cincin palsu. "Saya baru pertama melakukan ini. Saya jual cincin emas muda di pasar Rp300 ribu per gram. Dijual buat beli susu makan di rumah. Suami kerja serabutan," ujar Sri saat di kantor Polres Bekasi. Kapolres mengimbau kepada toko emas agar selalu memasang CCTV untuk menimalisir kejadian tindak kriminal. Selain itu pihaknya juga memberikan pelayanan kepada masyarakat untuk memberikan pendampingan atau pengawalan. "Ketika Ramadhan hari raya jual beli emas. Toko2 emas untuk memasang cctv. Kalau banyak pelanggan mengimbau untuk dikawal tidak dipungut biaya," tutup Candra. (lina/win)