Trimedya Panjaitan Sayangkan BPK Sebut Inisial 15 Anggota DPR Terlibat Hambalang

JAKARTA (Pos KOta) - Ketua Badan Kehormatan (BK) DPR RI, Trimedya Panjaitan, sangat menyayangkan tersiarnya 15 nama anggota Dewan ke publik karena diduga terlibat kasus mega proyek pusat olahraga Hambalang. Ini berdasar hasil audit investigastif tahap II kasus Hambalang oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). "Terkait atau tidaknya beberapa anggota dewan yang inisialnya disebut dalam laporan hasil audit BPK jelas merupakan kerugian," kata Trimedya kepada wartawan. Ditegaskan Trimedian, seharusnya BPK lebih berhati-hati dalam menyebutkan nama-nama yang diduga terlibat, terlebih bukti keterlibatan belum cukup kuat. "Ada anggota yang menyatakan tak pernah diwawancarai BPK. Juga ada yang diajukan pertanyaan sederhana," kata Trimedia. Trimedya juga menyoroti soal lambannya kinerja BPK dalam mengungkap kasus mega proyek itu, sehingga menimbulkan masalah bagi partai politik yang anggotanya dicurigai ikut terlibat. "Sampai saat ini, kita masih melihat BPK tidak sedang berpolitik. Tapi, ini tentu mengganggu parpol. Kami saja sebagai ketua bidang hukum di PDI Perjuangan sudah memanggil nama-nama anggota yang disebut dalam audit," ucap Trimedia. Menski menyayangkan Trimedia mendukung proses hukum yang sedang berlangsung dalam upaya menuntaskan kasus yang merugikan negara dalam jumlah mega besar tersebut. (prihandoko) Trimedya Panjaitan