JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Berdasarkan hasil survei terbaru yang dilakukan Badan Pimpinan Daerah (BPD) Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia Daerah Khusus Jakarta (BPD PHRI DK Jakarta) pada April 2025, ditemukan bahwa 96,7% hotel melaporkan terjadinya penurunan tingkat hunian.
Merespon hal itu, Gubernur Jakarta Pramono Anung mengaku, telah berkomunikasi dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DK Jakarta terkait permasalahan ini.
"Saya sudah berkomunikasi juga dengan PHRI untuk bisa supaya tidak ada PHK Massal," kata Pramono di Stadion Tugu, Jakarta Utara, Senin, 2 Juni 2025.
Selain itu, Pramono menyampaikan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jakarta akan menggencarkan event-event demi meningkatkan okupansi pada hotel maupun restoran di Jakarta.
Baca Juga: DPRD Sebut Banyak Warga Jakarta Belum Rasakan Manfaat Program Pramono-Rano
"Kami memperbanyak event kalau teman-teman pelajari event di Jakarta sekarang ini kan banyak banget, mulai dari lari bulan ini aja ada 3 atau 4 lari," ujarnya.
Ia juga menyampaikan, pihaknya juga akan menggelar juga event-event konser musik.
"Kemudian event-event musik yang dulu belum ada seperti Soundfest tiba-tiba ada, kemudian kalau Java Jazz kan ada," ucap dia.
Dengan memperbanyak event-event di Jakarta, Pramono berharap dapat membuat industri perhotelan dapat bertahan.
Baca Juga: Fraksi PKB DPRD DKI Ingatkan Pramono-Rano Tantangan Sesungguhnya setelah 100 Hari Pimpin Jakarta
"Nah dengan perbanyakan event ini membuat perhotelan bisa bertahan," katanya. (CR-4)