POSKOTA.CO.ID - Wardatina Mawa telah melaporkan sang suami, Insanul Fahmi, serta Inara Rusli ke polisi, atas dugaan perselingkuhan dan perzinaan.
Menurut Wardatina, kecurigaannya muncul sejak Agustus 2025 ketika ada “perubahan” dalam sikap suaminya. Ia mengklaim memiliki bukti berupa rekaman CCTV dan riwayat komunikasi (chat) keduanya.
Beberapa waktu lalu, Wardatina menyerahkan bukti tersebut kepada penyidik di Polda Metro Jaya. Namun hingga kini, menurut dia, belum ada itikad dari Inara Rusli untuk meminta maaf atau menunjukkan tanggung jawab moral atas tuduhan tersebut.
Pernyataan Terbaru Wardatina Mawa
Wardatina mengungkapkan kekecewaannya secara terbuka pada 4 Desember 2025. Dia menegaskan bahwa sejauh ini belum ada “sepatah kata pun” permintaan maaf dari Inara Rusli.
Ia berharap bukti yang telah diserahkan bisa menjadi jalan agar Inara dan suaminya menyadari kesalahan, mengambil tanggung jawab moral, serta memberikan permintaan maaf dengan tulus.
“Harapan saya … mereka mengakui kesalahan dan memohon maaf dengan hati yang tulus,” ujarnya.
Wardatina menyatakan bahwa tindakan yang dituduhkan kepada Inara telah menghancurkan pernikahannya. Dia menegaskan masih menunggu niat baik dari pihak yang menurutnya telah menjadi penyebab keretakan rumah tangga.
Pernyataan Versi Inara Rusli: Tuduhan dan Tuntutan Balik
Sisi lain dari kisah ini datang dari Inara Rusli. Beberapa hari sebelum pernyataan Wardatina, Inara mengaku memilih mundur dari pernikahan sirinya dengan Insanul Fahmi. Dia mengklaim bahwa dirinya merasa ditipu karena Insanul menyatakan bahwa ia tidak memiliki pasangan.
Kuasa hukum Inara pun menyatakan bahwa kliennya adalah korban kebohongan Insanul: terutama terkait status pernikahan suami Wardatina. Menurut mereka, Inara tidak mengira bahwa Insanul sudah menikah.
Inara bahkan melaporkan penyebaran rekaman CCTV rumah pribadinya ke Bareskrim Polri atas dugaan pelanggaran Undang‑Undang ITE.
