JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Keberadaan kabel yang semrawut masih menjadi pekerjaan besar Pemprov Jakarta agar bisa ditata.
Pasalnya, kabel semrawut kerap menimbulkan permasalahan di lapangan, seperti yang dialami warga Kembangan, Chandra, 29 tahun.
"Waktu itu di Joglo saya lagi mengarah ke Ciledug, tiba-tiba muka saya kayak ketampar, pas saya berhenti enggak taunya kabel. Jadi kabelnya itu udah putus," kata Chandra saat ditemui, Selasa, 2 Desember 2025.
Pria karyawan swasta ini mengaku khawatir karena yang ia tabrak merupakan kabel udara yang terputus dan diduga tersangkut kendaraan besar.
Baca Juga: Meresahkan Warga Depok, Pengamen Berkostum Pocong Ditangkap
"Saya tuh langsung elus-elus dada, bersyukur untung enggak kenapa-kenapa. Kan takut juga kalau kesetrum," ucap dia.
Chandra juga menyoroti kabel semerawut di Jalan Meruya Selatan, Kembangan, Jakarta Barat, dekat Kampus Mercu Buana. Keberadaan kabel itu bahkan pernah membuat macet jalan.
"Macetnya itu sampai parah banget. Karena truk muatan gede lewat, sementara banyak kabel menjuntai. Nah ini sangat mengganggu," tutur dia.
Chandra berharap Pemprov Jakarta segera menata kabel udara, misalnya dengan memindahkannya ke bawah tanah.
"Pekerjaannya kalau bisa dilakukan malam hari, jadi biar enggak mengganggu aktivitas warga lain," ucapnya.
Keluhan serupa disampaikan Endang, 33 tahun. Menurut dia, Pemprov harus lebih bijak terhadap proyek-proyek yang biasanya meninggalkan bekas yang tidak rapi.
"Kadang juga proyek-proyek itu yang bikin kabel jadi rusak. Jadi mereka ngerjain proyek tapi enggak dirapihin lagi bekas-bekasya," tutur dia.
