JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Langkah strategis menuju percepatan elektrifikasi di Indonesia kembali terlihat dengan dimulainya produksi Mobil Listrik ORA 03 oleh Inchcape GWM Indonesia.
Proses perakitan resmi dimulai di fasilitas manufaktur Inchcape, menjadi tonggak baru dalam kontribusi industri otomotif nasional terhadap pengembangan kendaraan listrik.
Produksi lokal ORA 03 merupakan hasil kolaborasi antara Inchcape, Great Wall Motor (GWM), dan Pemerintah Indonesia. Kerja sama ini diharapkan memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu pusat penting dalam rantai pasok kendaraan listrik di tingkat global.
Phil Jenkins, CEO APAC Inchcape, menegaskan bahwa Indonesia memiliki peran vital dalam strategi perusahaan.
“Dimulainya produksi Mobil Listrik ORA 03 di Indonesia menegaskan keyakinan Inchcape bahwa Indonesia adalah pilar utama strategi kami di Asia Pasifik. Sebagai mitra GWM dan tuan rumah inisiatif manufaktur lokal ini, kami menyadari bahwa Indonesia menawarkan skala, kapabilitas, dan ambisi,” ujarnya.
Baca Juga: GJAW 2025 Panas: Mobil Listrik dan Hybrid Unjuk Teknologi Hijau
Ia menambahkan, peran GWM adalah memastikan produk kelas dunia, layanan tanpa hambatan, dan konektivitas bagi konsumen Indonesia.
"Kami berkomitmen mempercepat adopsi mobilitas generasi berikutnya dan memberikan nilai berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan di sini," sambung dia.
Dari sisi operasional di Indonesia, Bagus Susanto selaku CEO Inchcape GWM Indonesia turut menyoroti pentingnya produksi lokal bagi perkembangan industri.
“Produksi lokal perdana Mobil Listrik ORA 03 di Indonesia adalah bukti nyata komitmen kami dalam mendukung transformasi industri otomotif nasional,” katanya.
Menurut dia, pasar dan ekosistem manufaktur Indonesia memiliki potensi besar untuk mendorong pertumbuhan kendaraan listrik.
“Kami percaya tonggak ini akan mempercepat adopsi kendaraan listrik dan memberikan nilai berkelanjutan bagi masyarakat serta perekonomian Indonesia,” tuturnya.
ORA 03 diproduksi dengan tingkat kandungan dalam negeri (TKDN) lebih dari 40 persen, menunjukkan langkah konkret dalam agenda lokalisasi komponen. Standar produksi mengacu pada kualitas global GWM, mulai dari proses perakitan hingga pengujian.
Baca Juga: Suzuki Genjot Elektrifikasi, Ini Tiga Model Hybrid yang Meluncur di 2025
Hal tersebut ditegaskan oleh Ingbert Grombach, CEO Assembly Inchcape Indonesia. “Fasilitas perakitan kami dirancang untuk memenuhi standar global yang ditetapkan GWM, guna memastikan setiap kendaraan ORA mematuhi tolok ukur keselamatan dan performa internasional,” ujarnya.
Dari sisi produk, ORA 03 membawa kombinasi desain dan teknologi yang menempatkannya di segmen kendaraan listrik perkotaan. Model ini mengusung karakterisasi stylish, smart, dan superior, dengan sejumlah fitur yang diklaim menjadi daya tarik utama. Interior menggunakan material soft-touch dengan tiga opsi kombinasi warna: Green–Grey, Beige–Brown, dan Black Interior. Selain itu, terdapat velg 18 inci, panoramic sunroof, mode e-Pedal, hingga Power Back Door.
ORA 03 dipasarkan seharga Rp369.000.000 (OTR Jakarta), menyasar konsumen yang membutuhkan mobil listrik dengan fitur modern serta kenyamanan kabin yang lebih matang.
Dengan dimulainya produksi lokal, ORA 03 menambah daftar kendaraan listrik yang dirakit di Indonesia, sekaligus memperkuat kesiapan industri otomotif nasional dalam menghadapi era elektrifikasi yang semakin masif.
