10 Titik di Kota Bekasi Terendam Banjir, BPBD Kerahkan Perahu Karet dan Imbau Warga Tetap Waspada

Selasa 18 Nov 2025, 22:09 WIB
Sekretaris BPBD Kota Bekasi, Dewi Sartika. (Sumber: POSKOTA | Foto: Nurpini Aulia Rapika)

Sekretaris BPBD Kota Bekasi, Dewi Sartika. (Sumber: POSKOTA | Foto: Nurpini Aulia Rapika)

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Hujan dengan intensitas sedang hingga tinggi, mengguyur sejumlah wilayah di Kota Bekasi sejak pukul 11.30 WIB hingga sore pada Selasa, 18 November 2025.

Meski intensitas hujan perlahan menurun, beberapa kawasan masih tergenang banjir dengan ketinggian air bervariasi, mulai dari 30 hingga 120 sentimeter.

Berdasarkan pendataan Pusdalops Penanggulangan Bencana BPBD Kota Bekasi, terdapat 10 wilayah terdampak banjir, yakni Komplek Dosen IKIP, Jatibening Permai, SMPN 9 Jatiasih, Perumahan Candra Baru, Jembatan 12 Rawa Lumbu, Pondok Surya Mandala, Perumahan Narogong Pengasinan, Rawa Lumbu Jembatan 7, 8, 10, 11 dan 12, Perumahan Duta Indah, serta Jembatan 3 Rawa Lumbu. Sementara wilayah terdampak lainnya masih dalam pendataan.

Sekretaris BPBD Kota Bekasi, Dewi Sartika, mengatakan pihaknya telah mengerahkan bantuan ke beberapa lokasi banjir, termasuk pengiriman perahu karet.

"Ya, untuk sore ini, di beberapa tempat masih dalam keadaan hujan. Dari intensitas curah hujan yang rendah, sedang, sampai tinggi di beberapa titik. Saat ini tim kami sudah keliling ke beberapa wilayah untuk mengantisipasi dan mengerahkan beberapa perahu karet," ujar Dewi.

Baca Juga: Hujan Deras Landa Jakarta, 30 RT dan 2 Jalan Terendam Banjir

Dalam hal ini, Dewi juga mengimbau para orang tua untuk tidak membiarkan anak-anak bermain di area banjir.

"Semuanya harus waspada, terutama yang punya anak-anak, untuk tidak membiarkan anaknya bermain di tempat-tempat yang banjir," katanya.

Dari sepuluh titik tersebut, Komplek Dosen IKIP disebut sebagai wilayah paling parah terdampak dengan ketinggian air mencapai lebih dari 120 sentimeter.

"Kami sudah membagi tim untuk turun ke beberapa wilayah. Untuk wilayah Komplek Dosen IKIP, di situ lumayan genangan air dengan ketinggian 120 cm. Dan dengan curah hujan yang sudah berhenti ini, insyaallah akan perlahan surut," jelasnya.

Dewi mengatakan, saat ini BPBD sudah menerima laporan adanya warga yang membutuhkan evakuasi, salah satunya di Jatibening Permai.


Berita Terkait


News Update