Ciri-Ciri HP Disadap dan Cara Mengeceknya di iPhone dan Android, Jangan Sampai Tidak Tahu!

Jumat 17 Okt 2025, 16:00 WIB
Handphone disadap (Pixabay/geralt)

Handphone disadap (Pixabay/geralt)

POSKOTA.CO.ID - Pernah merasa HP-mu bertingkah aneh belakangan ini? Misalnya, baterai tiba-tiba cepat habis, ponsel terasa panas padahal tidak digunakan intens, kuota internet cepat terkuras, atau muncul aplikasi misterius yang tidak pernah kamu unduh. Hati-hati, bisa jadi ponselmu sedang disadap!

Penyadapan ponsel bukan hanya membuat perangkat lemot, tetapi juga bisa membuka akses bagi pihak tak bertanggung jawab untuk mencuri data pribadi seperti pesan, foto, email, hingga akun penting.

Agar kamu lebih waspada, berikut ciri-ciri umum HP disadap serta cara mengeceknya di iPhone dan Android.

Tanda-Tanda Umum HP Disadap

Beberapa gejala yang perlu diwaspadai antara lain:

Baca Juga: Nomor HP Disadap Pinjol Ilegal, Kenali Ciri dan Cara Mengatasinya!

  • Baterai cepat habis: meski penggunaan normal, daya berkurang drastis.
  • Ponsel cepat panas: tanpa menjalankan aplikasi berat, suhu meningkat.
  • Kuota internet boros: data habis lebih cepat dari biasanya.
  • Aplikasi asing: muncul aplikasi yang tidak pernah kamu instal.
  • Suara aneh saat panggilan: terdengar klik, dengung, atau jeda tidak wajar.
  • Notifikasi mencurigakan: muncul pemberitahuan dari aplikasi tak dikenal.

Jika kamu mengalami gejala-gejala tersebut, segera lakukan pengecekan.

Cara Mengecek iPhone yang Disadap

  1. Hapus Profil Tidak Dikenal:

Buka Settings > General > VPN & Device Management dan hapus profil asing yang tidak kamu kenali.

  1. Cek Penggunaan Baterai dan Data:

Masuk ke Settings > Battery untuk melihat aplikasi yang boros daya, serta Settings > Cellular/Mobile Service untuk memantau penggunaan data.

  1. Gunakan Kode USSD:

Dial *#21# untuk mengetahui apakah panggilanmu sedang dialihkan tanpa izin.

  1. Perbarui Sistem dan Aplikasi:

Pastikan iOS dan seluruh aplikasi sudah diperbarui melalui Software Update agar celah keamanan tertutup.

  1. Reset Pabrik (Opsional):

Jika masih mencurigakan, lakukan Factory Reset setelah melakukan backup data penting.


Berita Terkait


News Update