Sekolah Internasional Kembali Diteror Bom, Pelaku Minta Tebusan Rp480 Juta via Kripto

Rabu 08 Okt 2025, 12:06 WIB
Ilustrasi - Pelaku teror bom terhadap sekolah internasional di Kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, meminta tebusan ratusan juta rupiah lewat kripto. (Sumber: Freepik)

Ilustrasi - Pelaku teror bom terhadap sekolah internasional di Kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, meminta tebusan ratusan juta rupiah lewat kripto. (Sumber: Freepik)

Baca Juga: Teror Cermin Kuno: Film Sukma Cerita Tentang Apa?

“Pukul 00.30 WIB pemeriksaan selesai, hasilnya nihil. Tidak ada benda berbahaya, situasi aman dan terkendali,” ucap Seto.

Lanjut Seto, saat ini pihaknya tengah memburu pelaku yang diduga menggunakan jaringan lintas negara untuk menebar teror melalui pesan digital. Selain itu, itu Seto juga meminta pihak sekolah untuk tetap waspada dan segera melapor jika kembali menerima ancaman serupa. 

"Kami terus mendalami sumber pesan dan memastikan keamanan warga serta siswa menjadi prioritas utama,” ucap Seto.

Sebelumnya, dua sekolah bertaraf internasional yaitu Nanyang School di Pagedangan, Kabupaten Tangerang, serta Mentari Intercultural School di kawasan Bintaro, Kecamatan Pondok Aren mendapatkan ancaman teror bom pada Selasa, 7 Oktober 2025.

Beruntung setelah dilakukan pemeriksaan, Kepolisian Resor Tangerang Selatan (Polres Tangsel) memastikan kondisi dua sekolah internasional di Tangerang Selatan aman.

“Begitu kami menerima informasi adanya ancaman bom, kami langsung mendatangi lokasi, berkoordinasi dengan pihak sekolah, dan mengamankan area sekitar. Kami juga segera menghubungi tim Jibom (penjinak bom) Gegana Brimob Polda Metro Jaya,” Kapolres Tangsel Ajun Komisaris Besar Polisi Victor Inkiriwang.


Berita Terkait


News Update