POSKOTA.CO.ID – Membuat strategi marketing tidak selalu harus rumit dan memakan waktu.
Sekarang kamu bisa melakukannya dengan lebih cepat dan terarah menggunakan bantuan ChatGPT.
Dengan bantuan AI ini, kamu dapat menggali ide-ide promosi, menyusun rencana kampanye, hingga membuat konten yang sesuai dengan target pasar hanya lewat prompt sederhana.
Cukup sampaikan apa tujuan bisnismu dan ChatGPT bisa membantumu mengembangkan strategi yang tepat, bahkan dari nol.
Baca Juga: Cari Loker Lebih Efisien, Ini 3 Prompt ChatGPT untuk Konsultasi Karier hingga Wawancara Kerja
1. Tentukan Tujuan Strategi Marketing
Pertama, kamu harus tahu dulu apa tujuan utama strategi yang ingin dibuat, misalnya:
- Meningkatkan awareness brand baru
- Meningkatkan penjualan produk lama
- Menarik pengguna baru untuk layanan digital
- Meningkatkan retention pelanggan lama
2. Jelaskan Produk, Target Pasar, dan Keunikan
Agar ChatGPT bisa menyarankan strategi yang relevan, kamu perlu menjelaskan:
- Produk/jasa yang kamu tawarkan
- Target audiens (umur, lokasi, minat, perilaku)
- Keunggulan atau USP (Unique Selling Proposition)
Baca Juga: OpenAI Rilis ChatGPT Go di Indonesia, Tawarkan Paket Premium Lebih Terjangkau
3. Minta Breakdown Strategi Berdasarkan Channel
Kamu bisa minta strategi yang dibagi menurut kanal, misalnya:
- Instagram marketing
- TikTok campaign
- Email marketing
- Influencer/affiliate
- SEO & blog
- Offline marketing (event, collab, sampling)
4. Minta Ide Konten, Campaign, dan CTA
Strategi marketing tidak cukup dengan rencana, kamu bisa minta ide konten/posting, call to action, dan ide campaign spesifik.
5. Susun Timeline dan Prioritas
Minta ChatGPT menyusun timeline eksekusi:
- Minggu 1: Teaser Campaign
- Minggu 2: Launch & Influencer
- Minggu 3: Giveaway
- Minggu 4: Testimoni + Reminder