POSKOTA.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dinas Sosial bekerja sama dengan Bank Jakarta mulai menyalurkan kartu ATM bagi penerima manfaat baru bantuan Pemenuhan Kebutuhan Dasar (PKD).
Program ini mencakup tiga jenis bantuan, yaitu Kartu Anak Jakarta (KAJ), Kartu Lansia Jakarta (KLJ), dan Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ).
Peluncuran resmi program ini dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung di Balai Agung, Balai Kota, Jakarta Pusat pada Jumat 8 Agustus 2025.
Dalam acara tersebut, Pramono secara simbolis menyerahkan kartu ATM Bank Jakarta kepada sejumlah penerima manfaat baru dari ketiga program bansos tersebut.
Baca Juga: Cek KKS Merah Putih! Bansos PKH dan BPNT Tahap 3 Cair Agustus 2025
"Itulah yang menjadi prioritas dalam kepemimpinan saya, selain Kartu Jakarta Pintar, Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul, pemutihan ijazah, serta Kartu Lansia, Anak Jakarta, maupun Disabilitas," ujar Pramono dikutip dari laman resmi Dinas Sosial Jakarta pada Sabtu, 9 Agustus 2025.
Pramono juga mengingatkan agar dana bantuan digunakan sesuai tujuan, terutama untuk memenuhi kebutuhan pokok, bukan untuk kegiatan yang merugikan seperti judi online atau judol.
"Jangan sampai digunakan untuk judol. Tidak ada manfaatnya, yang ada hanya kerugian bagi saudara-saudara sekalian. Jadi sekali lagi, jangan digunakan untuk judol," ucapnya.
Baca Juga: Dana Bansos PKH dan BPNT Tahap 3 Cair Lebih Awal untuk Kategori Ini, Cek Nama Anda Pakai NIK KTP!
56.351 Penerima Bansos Baru di Jakarta
Kepala Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta, Iqbal Akbarudin mengatakan bahwa pemberian bansos ini sesuai dengan Keputusan Gubernur Nomor 541 Tahun 2025 tentang Perubahan Kepgub 270 Tahun 2025 tentang Penerima dan Besaran Bansos Pemenuhan Kebutuhan Dasar untuk Anak Usia Dini, Lanjut Usia dan Penyandang Disabilitas.
Adapun kuota penerima bansos PKD tahun 2025 sebanyak 213.366 orang terdiri dari penerima KAJ 27.352 orang, KLH 165.949 orang dan penerima KPDJ 20.065 orang.