DPRD Provinsi DKI Jakarta Dorong Master Plan Pengendalian Kebakaran

Senin 04 Agu 2025, 15:49 WIB
DPRD bersama Pemprov Jakarta mengembangkan sistem pengendalian kebakaran yang lebih tangguh, responsif, dan berbasis masyarakat (Sumber: Dok. Sekretariat DPRD DKI)

DPRD bersama Pemprov Jakarta mengembangkan sistem pengendalian kebakaran yang lebih tangguh, responsif, dan berbasis masyarakat (Sumber: Dok. Sekretariat DPRD DKI)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kota Jakarta sebagai kota megapolitan dengan kepadatan penduduk yang tinggi dan kompleksitas permukiman, menghadapi risiko kebakaran yang cukup tinggi. Terutama di kawasan padat dan permukiman tidak terencana.

Dalam menghadapi tantangan itu, DPRD Provinsi DKI Jakarta bersama Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengembangkan sistem pengendalian kebakaran yang lebih tangguh, responsif, dan berbasis masyarakat.

Beberapa lokasi yan juga rentan terjadi kebakaran di antaranya, pasar dan pusat perbelanjaan atau mal. Lokasi tersebut merupakan denyut ekonomi Kota Jakarta.

Baca Juga: Timothy Ronald Jelaskan 5 Tingkatan Manusia dalam Dunia Kapitalisme: Kamu Ada di Level Mana?

Ribuan pedagang menggantungkan hidup di sana. Jutaan pengunjung datang setiap hari untuk memenuhi kebutuhan. Namun di balik keramaian itu, tersimpan risiko besar yang sering kali diabaikan. Yaitu, ancaman kebakaran.

Kondisi pasar tradisional yang padat, instalasi listrik yang tidak standar, penumpukan bahan mudah terbakar, serta akses evakuasi yang terbatas menjadikan pasar sebagai salah satu lokasi paling rentan terhadap kebakaran.

Meski mal memiliki sistem keamanan modern, masih banyak yang belum melakukan simulasi evakuasi rutin atau tidak memiliki sistem deteksi dini yang optimal.

Baca Juga: Cara Mencairkan Bantuan Insentif Guru Non ASN, Verifikasi Rekening di Info GTK untuk Dapat Rp2,1 Juta

Ketika terjadi kebakaran, bukan hanya mengalami kerugian materi. Keselamatan jiwa pun terancam. Akibatnya, aktivitas ekonomi terganggu. Menimbulkan trauma mendalam bagi para korban.

Dengan demikian, pengendalian kebakaran di lingkungan pasar dan mal bukan sekadar pilihan. Melainkan kebutuhan mendesak.

Perlu langkah pencegahan. Dimulai dari sekarang. Harus ada inspeksi berkala instalasi listrik. Begitu pula pelatihan penggunaan alat pemadam ringan kepada petugas dan pedagang.


Berita Terkait


News Update