Bukan Cuma Hoki! Ini 7 Kebiasaan Timothy Ronald yang Bikin Cepat Kaya

Rabu 16 Jul 2025, 16:02 WIB
Cara Cepat Bangun Aset dan Passive Income: Panduan Ala Timothy Ronald

Cara Cepat Bangun Aset dan Passive Income: Panduan Ala Timothy Ronald

Investasi saham menjanjikan imbal hasil jangka panjang, tapi butuh pemahaman mendalam. Timothy menyarankan mempelajari:

  • Laporan keuangan
  • Fundamental bisnis
  • Tren industri

4. Kripto

Kripto memang menarik karena potensi cuannya tinggi. Namun fluktuasinya ekstrem. Batas aman maksimal 10–20% dana investasi.

5. Pengetahuan Tetap yang Terpenting

Menurut Timothy, investasi terbesar adalah pada pengetahuan. Sebab, ilmu finansial membantu menghindari keputusan impulsif.

“Kalau paham cara kerjanya, kita lebih tenang menghadapi naik-turunnya pasar,” katanya.

Baca Juga: Pedagang Pasar Induk Beras Cipinang Bantah Oplos Beras: Permintaan Konsumen

Mengubah Kebiasaan Jadi Aset Kekayaan

Pada akhirnya, proses membangun kekayaan tidak hanya ditentukan strategi investasi, melainkan kebiasaan kecil:

  • Rajin mencatat pengeluaran
  • Konsisten belajar
  • Fokus meningkatkan penghasilan
  • Berani mengambil risiko terukur
  • Tidak terjebak gaya hidup konsumtif

Perspektif manusia sering terlupakan: menjadi kaya berarti rela sabar, konsisten, dan berpikir panjang. Rasa cemas saat harga aset turun, keinginan pamer saat untung, atau godaan membandingkan diri dengan orang lain adalah tantangan nyata yang harus diatasi.

Dari paparan Timothy Ronald, kita belajar bahwa menjadi kaya bukan semata persoalan nominal modal. Ini tentang:

  • Cara berpikir
  • Kedisiplinan eksekusi
  • Komitmen mengembangkan diri
  • Strategi memadukan human capital dan financial capital

Dengan modal Rp 10 juta, Anda tidak langsung kaya, tapi bisa memulai perjalanan finansial yang lebih terarah. Fokuslah memperbesar kapasitas diri sebelum menaruh modal ke instrumen investasi kompleks.

Timothy berulang kali menegaskan: langkah kecil yang konsisten lebih penting daripada rencana besar yang tak pernah dilakukan.

“Semua investasi itu ada risikonya. Tapi kalau kamu paham dan disiplin, potensi keuntungannya juga sepadan.”


Berita Terkait


News Update