POSKOTA.CO.ID - Di era digital saat ini, keamanan data pribadi menjadi perhatian utama, terutama dengan maraknya kasus penyalahgunaan data oleh pinjaman online (pinjol) ilegal.
Banyak pengguna ponsel mengandalkan aplikasi pengunci galeri dan kontak untuk melindungi informasi sensitif, seperti foto pribadi dan daftar kontak.
Apakah penggunaan aplikasi pengunci ini benar-benar dapat mencegah akses tanpa izin oleh pinjol ilegal?
Baca Juga: DC Pinjol Datang ke Rumah Gara-Gara WhatsApp Diblokir? Cek Solusi Berikut Ini
Memahami Fungsi Aplikasi Pengunci Galeri dan Kontak
Aplikasi pengunci galeri dan kontak dirancang untuk memberikan lapisan keamanan tambahan pada perangkat seluler.
Aplikasi ini biasanya menggunakan kata sandi, PIN, sidik jari, atau autentikasi biometrik lainnya untuk membatasi akses ke galeri foto, video, dan daftar kontak.
Dengan fitur ini, pengguna dapat mencegah orang lain melihat atau mengakses data sensitif tanpa izin.
Beberapa aplikasi pengunci bahkan menawarkan fitur enkripsi untuk memastikan data tetap aman meskipun perangkat hilang atau dicuri.
Baca Juga: Ketika Pinjol Blokir Nasabah yang Gagal Bayar, Apakah Utang Otomatis Lunas?

Namun, penting untuk dipahami bahwa aplikasi pengunci ini tidak sepenuhnya kebal terhadap ancaman, terutama dari pihak yang menggunakan metode canggih, seperti yang sering dilakukan oleh pinjol ilegal.
Keamanan aplikasi pengunci bergantung pada kualitas pengembangnya, tingkat enkripsi yang digunakan, dan cara aplikasi tersebut berinteraksi dengan sistem operasi perangkat.