BEKASI UTARA, POSKOTA.CO.ID - Semarak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia terasa begitu meriah di Kampung Asem, Kelurahan Marga Mulya, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi.
Warga setempat menggelar berbagai lomba khas 17 Agustusan yang berlangsung sejak pagi hingga sore hari, mulai dari jalan santai, sepeda santai, panjat pinang, jalan bambu, hingga adu bantal di atas kali.
Sorak sorai penonton pecah setiap kali peserta beraksi, terutama saat lomba panjat pinang yang selalu jadi magnet utama. Suasana makin meriah ketika hadiah-hadiah menarik mulai diperebutkan.
“Lombanya sudah dimulai sejak pagi. Kalau di darat ada jalan santai sama sepeda santai, nah sore ini tinggal lomba di kali, kayak panjat pinang, jalan bambu, dan adu bantal. Terus juga ada doorprize,” kata Farhan Alfarizi, 21 tahun, Ketua Panitia Lomba 17 Agustus Kampung Asem, saat ditemui di lokasi, Minggu, 17 Agustus 2025.
Farhan menuturkan, lomba Agustusan ini sudah menjadi agenda tahunan di kampungnya. Persiapan dilakukan jauh-jauh hari, bahkan hingga tiga bulan lamanya dengan dukungan sekitar 50 panitia yang tergabung dalam kelompok pemuda Champas.Id (Kampung Asem).
“Panitianya dari pemuda Champas. Persiapan kurang lebih tiga bulan. Dananya dari iuran warga, proposal, sampai bantuan warga yang melintas di jalan. Alhamdulillah semua kompak,” ujar Farhan.
Menurutnya, lomba terbuka untuk umum dan gratis diikuti siapa saja. Namun, mayoritas peserta tetap berasal dari warga sekitar.

“Kebanyakan memang dari warga sini. Tapi kami buka untuk umum sih. Bebas siapa saja boleh ikut, dan semua gratis,” tambahnya.
Untuk lomba panjat pinang, panitia menggunakan pohon pinang asli yang ditebang, diserut, dan diamplas langsung oleh warga. Hal itu menjadi kebanggaan tersendiri karena menjaga keaslian tradisi.
“Kami tebang sendiri pohon pinangnya. Terus diserut dan diamplas juga bareng-bareng warga,” jelas Farhan.