Setelah gol tersebuta Harry Kane, Declan Rice, Foden dan Bellingham terus menggempur pertahanan anak asuh Francesco Calzona tersebut dari segala lini.
Namun penampilan apik Milan Skriniar, Denis Vavro dan Dubravka masih belum dapat tertembus hingga babak pertama Usai. Skor bertahan 1-0 sampai turun minum.
Memasuki babak kedua, Inggris tentu tidak akan mengendorkan serangan mereka. Southgate menambah sejumlah amunisinya dengan memasukkan Cole Palmer, Ivan Toney dan Eze untuk menambah daya gedor.
Setelah lama sekian lama melakukan serangan dengan segenap kemampuan yang dimiliki, gol yang dinantikan pun akhirnya tiba.
Pada masa injury time tepatnya menit ke 90+4, bomber andalan asal Real Madrid yakni Jude Bellingham mencetak gol salto spektakuler setelah berhasil menyambut umpan kepala Marc Guehi.
Skor berubah menjadi sama kuat 1-1 di saat waktu tinggal tersisa 2 menit jelang babak kedua berakhir.
Hingga pertandingan usai skor tersebut tidak berubah dan memaksa kedua tim bermain hingga babak extra time.
Saat wasit meniup peluit tanda babak tambahan waktu dimulai, The Three Lions langsung berupaya mengembalikan keadaan untuk meraih mereka kemenangan.
Belum genap 1 menit tepatnya pada menit 91 babak perpanjangam waktu, Sang Kapten tim Harry Kane berhasil memaksa Dubravka memungut bola dari gawangnya untuk yang kedua kali.
Berawal dari tendangan pojok yang dilakukan oleh Cole Palmer yang berhasil diantisipasi oleh barisan pertahanan Slovakia namun jatuh di kaki Eze dan melepaskan tendangan kearah gawang.
Namun sayang, tendangan dari rekrutan terbaru Bayern Munchen ini kurang sempurna namun berhasil disambut oleh Ivan Toney dan mengirimkan umpan sundulan kepada Harry Kane sebelum menaklukkan itu Dubravka dan barisan pertahanannya.
Skor 2-1 berbalik jadi keunggulan bagi Inggris.
