Kemampuan sistem ini dalam melakukan pencitraan yang canggih dapat meminimalkan kebutuhan akan tes tambahan, sehingga menghemat biaya bagi pasien dan juga fasilitas kesehatan.
Menteri Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Basuki Hadimoeljono mengatakan, NAEOTOM Alpha menjadi salah satu teknologi dalam bidang kesehatan untuk lebih akurat mendeteksi penyakit, salah satunya penyakit jantung, paru, hingga kanker.
Menurutnya, RS Abdi Mulyo telah melakukan semacam resolusi terkait masalah pengobatan bagi pasien.
"Bayangkan, ini the first di Asia Tenggara, kita akan buktikan nanti kecanggihannya. Bukan berarti kita pengen sakit, enggak, tapi inget ini adalah salah satu peningkatan pelayanan. Jadi dari pada ke Singapure, mungkin di sini dengan alat ini lebih baik," katanya di saat yang bersamaan. (Pandi)
