JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Asia Road Racing Championship (ARRC) musim 2025, resmi berakhir dan Yamaha Racing Indonesia mulai mempersiapkan evaluasi untuk menghadapi musim berikutnya.
Perjalanan tahun ini memberikan sejumlah pencapaian penting bagi tim, termasuk kemenangan race, beberapa kesempatan double podium, serta sejarah baru lewat podium perdana di kelas SS600 yang diraih Wahyu Nugroho pada putaran pembuka di Buriram.
Pada seri terakhir yang berlangsung di Chang International Circuit, Thailand, 5-7 Desember 2025, empat pembalap Yamaha Racing Indonesia berhasil menutup musim dengan hasil beragam.
Wahyu Nugroho mengakhiri klasemen di urutan ke-4 dengan 121 poin, disusul Candra Hermawan di posisi ke-5 yang mengoleksi jumlah poin sama. M Faerozi berada pada peringkat ke-12 (68 poin), sedangkan Muhammad Fadhil Musyavi menempati urutan ke-18 dengan 25 poin.
Performa pada race day memberikan tantangan tersendiri bagi Wahyu Nugroho. Motor yang mengalami penurunan tenaga membuatnya hanya mampu menuntaskan race 1 di posisi 7 dan race 2 di peringkat 12.
M Faerozi juga harus menghadapi kendala serupa, finis ke-11 pada race pertama dan gagal menyelesaikan race kedua akibat masalah mesin.
Baca Juga: Putaran Penutup ARRC 2025: Rider Yamaha Indonesia Siap Bertarung di Buriram
Di sisi lain, Candra Hermawan tampil konsisten sepanjang akhir pekan dan sukses memenuhi target musim, menembus lima besar klasemen akhir. Ia finis ke-5 di race pertama dan mengamankan posisi ke-4 pada race kedua. Sementara itu, Fadhil Musyavi tidak dapat menyelesaikan race 1 dan meski dirinya menuntaskan race 2, hasil tersebut belum cukup untuk menambah poin.
Sorotan tambahan datang dari penampilan Aldi Satya Mahendra, yang turun sebagai wild card. Start dari grid ketiga, juara dunia World Supersport 300 tahun 2024 ini menunjukkan performa impresif dengan dua podium: posisi ketiga di race 1 dan runner-up pada race 2. Hasil tersebut menjadi bagian dari persiapannya jelang tampil penuh di World Supersport musim depan.
Manager Motorsport PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Wahyu Rusmayadi, menilai hasil musim ini sebagai pijakan penting untuk peningkatan pada tahun mendatang.
“Kami merespon perolehan musim ARRC 2025 ini dengan positif yang menghasilkan kemenangan race, beberapa kali double podium juga history pertama kali podium di kelas SS600,” ujarnya.
