POSKOTA.CO.ID - Bencana banjir bandang yang melanda Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara beberapa hari terakhir kembali memunculkan perhatian serius mengenai kondisi hutan di wilayah tersebut.
Selain derasnya arus air, publik dibuat terkejut dengan banyaknya gelondongan kayu yang ikut terseret banjir dari hulu pegunungan.
Fenomena ini kemudian memicu pertanyaan besar, dari mana kayu-kayu itu berasal?
Dalam sejumlah video amatir yang viral di media sosial, tampak gelondongan kayu berukuran besar berhamburan dan terbawa arus.
Baca Juga: Detik-Detik Kontainer Hantam Banyak Kendaraan di Tol Purbaleunyi: Mobil Remuk, Lalu Lintas Lumpuh
Banyak pihak menduga bahwa kayu tersebut merupakan hasil deforestasi atau penebangan liar di wilayah hulu.
Namun dugaan itu kemudian ditanggapi oleh Kementerian Kehutanan yang menyebut bahwa asal material kayu tidak selalu berkaitan langsung dengan praktik pembalakan ilegal.

Direktur Jenderal Penegakan Hukum Kehutanan, Dwi Januanto, menjelaskan bahwa kayu gelondongan dapat berasal dari berbagai kondisi alam maupun aktivitas manusia.
Namun demikian, ia menegaskan bahwa pihaknya tetap melakukan pendalaman terhadap kemungkinan adanya praktik illegal logging.
Baca Juga: Update Korban Kecelakaan di Tol Cipularang, Satu Tewas dan Dua Luka Berat
"Kami tidak menafikan kemungkinan adanya aktivitas ilegal. Namun sumber kayu bisa beragam, mulai dari pohon lapuk, pohon tumbang alami, material sungai, hingga area bekas penebangan legal," kata Dwi dalam keterangan resmi Sabtu, 29 November 2025.
