Perbandingan Vivo X300 dan X300 Pro: Spesifikasi, Fitur, dan Harga Terbaru 2025

Senin 24 Nov 2025, 22:00 WIB
Vivo X300 Series: Desain premium dengan sistem kamera ZEISS yang dirancang untuk pengalaman fotografi kelas profesional. (Sumber: Gemini AI)

Vivo X300 Series: Desain premium dengan sistem kamera ZEISS yang dirancang untuk pengalaman fotografi kelas profesional. (Sumber: Gemini AI)

Mengusung Sistem Stabilisasi CIPA 5.5 dan teknologi VCS 3.0, menghasilkan gambar lebih tajam, minim blur, dan stabil bahkan untuk objek bergerak cepat.

Vivo X300

Kamera utama 200 MP ZEISS, mempertahankan kualitas flagship namun tanpa fitur gimbal-grade.

Mendukung fitur AI Collage Reframe, yang memungkinkan satu foto beresolusi tinggi dirangkai menjadi berbagai komposisi berbeda. Fitur ini ideal bagi pengguna yang sering melakukan travel photography ataupun mengabadikan momen penting dalam satu kesempatan pemotretan.

Untuk kamera depan, kedua model menawarkan lensa 50 MP wide-angle ZEISS yang menghasilkan kualitas selfie setara kamera belakang—minim distorsi dan tajam hingga ke tepi frame.

3. Fitur Fotografi dan Videografi Unggulan

Seri Vivo X300 turut menghadirkan fitur pendukung videografi profesional.

Stage Mode 2.0 dan Telephoto Snapshot memungkinkan perekaman dua tampilan sekaligus—view panggung penuh dan close-up—melalui fitur Dual-View Video.

Untuk aktivitas olahraga atau subjek bergerak cepat, algoritma telephoto dan BlueImage Extreme Subject-Tracking Engine dapat mengunci pergerakan dan menghasilkan 20x Motion Snapshot yang tetap jelas.

Fitur-fitur ini menunjukkan orientasi Vivo terhadap pengguna kreator konten, jurnalis mobile, serta pengguna yang memprioritaskan akurasi dan stabilitas visual.

4. Performa Flagship dengan Chipset MediaTek Dimensity 9500

Kedua model ditenagai chipset MediaTek Dimensity 9500, yang menawarkan performa level flagship untuk gaming, multitasking berat, hingga pemrosesan video berbasis AI.

Pada Vivo X300 Pro, kemampuan pencitraan ditingkatkan melalui Pro Imaging Chip VS1, bekerja berdampingan dengan chip pencitraan Vivo V3+. Duet chip ini menambah optimasi dalam pemrosesan gambar, termasuk warna, stabilitas, serta detil pada kondisi low-light.

Sistem pendingin 4K Vapor Chamber turut memastikan suhu tetap stabil selama penggunaan intens seperti merekam video panjang atau bermain game kelas berat.

5. Baterai dan Teknologi Pengisian Daya

Kapasitas baterai menjadi salah satu faktor yang membedakan kedua model:


Berita Terkait


News Update