CIBINONG, POSKOTA.CO.ID - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Dedi Mulyadi berencana memberikan kredit mobil tanpa DP untuk para sopir truk tambang di wilayah Kabupaten Bogor.
Hal tersebut disampaikan Dedi saat menemui warga terdampak penutupan aktivitas tambang sementara di kecamatan Kabupaten Bogor, yakni Cigudeg, Rumpin dan Parungpanjang.
“Saya punya konsep begini, andai kata Pemprov, Kabupaten, Bank Jabar membuat kredit untuk mobil colt diesel nanti yang angkut pasir, angkut batu kreditnya tanpa DP, langsung punya mobil baru atau bekas setelah itu nyicil dari hasil ngangkut mau enggak?” kata Dedi kepada salah seorang sopir truk asal Cigudeg, Senin, 3 November 2025.
Bantuan itu diberikan supaya sopir tidak ketergantungan dengan para pengusaha truk yang menyewakan kendaraan pengangkut hasil tambang.
Baca Juga: Dedi Mulyadi Temui Warga Terdampak Penutupan Tambang di Bogor
“Jadi tambang itu yang kaya bosnya saja? Bos tambang sama bos tronton. Jadi sopir itu kalah sama kuli bangunan (penghasilannya),” ujar dia.
Lebih lanjut, ia meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor mendata sopir truk supaya bantuan dapat diberikan tepat sasaran.
“Nanti programnya itu ya, jadi nanti suatu saat kalau sudah tertata (jalan tambang) saya buatkan konsep. Yang jadi sopirnya itu jadi pemilik mobil, biar orang setempat hidupnya maju ekonominya meningkat dibanding sekarang,” katanya.
Sebagai informasi, sopir truk tambang di Cigudeg, Rumpin dan Parungpanjang berpenghasilan Rp50 ribu-Rp60 ribu per hari. (cr-6)
