POSKOTA.CO.ID - Realme kembali jadi bahan perbincangan di dunia gadget. Kali ini lewat kehadiran Realme GT8 Pro, flagship terbaru mereka untuk tahun 2025. Bukan cuma soal performa gahar, tapi juga karena kolaborasi besar dengan Ricoh, produsen kamera legendaris asal Jepang.
Kolaborasi ini bukan sekadar tempelan nama, melainkan integrasi teknologi fotografi profesional ke dalam smartphone — sesuatu yang jarang dilakukan oleh brand di kelas harga kompetitif seperti Realme.
Desain Premium yang Bikin Mewah di Genggaman
Begitu pertama kali melihatnya, Realme GT8 Pro langsung menunjukkan kelasnya. Bingkai aluminium yang solid, bodi dengan finishing matte lembut, dan bentuk ergonomis menjadikannya nyaman digenggam meski berdimensi besar.
Baca Juga: Pemprov DKI Lepas 584 Pasukan Putih, Siap Door-to-Door Layani Kesehatan Masyarakat
Realme menawarkan dua pilihan warna futuristik: Nebula Silver dan Dark Titanium — keduanya menonjolkan kesan modern dan minimalis ala flagship premium.
Di bagian depan, terpasang layar AMOLED 6,7 inci beresolusi Full HD+ (2400 x 1080 piksel). Layar ini mendukung refresh rate adaptif 120Hz, bikin scrolling, gaming, dan nonton video terasa super mulus.
Dukungan HDR10+ juga memastikan warna lebih hidup dan kontras tajam, sehingga cocok untuk pengguna yang suka menonton film, editing konten, atau sekadar menikmati tampilan visual berkualitas tinggi.
Kolaborasi Realme x Ricoh: Kamera Smartphone yang Serasa DSLR
Nah, bagian ini yang jadi bintang utama — kamera Ricoh Custom Lens 50MP. Realme bekerja sama langsung dengan Ricoh untuk menciptakan sistem pemrosesan gambar baru yang menghasilkan warna lebih natural, detail lebih tajam, dan gradasi khas kamera profesional.
Sensor utama 50MP tersebut sudah dilengkapi Optical Image Stabilization (OIS), menjaga hasil foto tetap stabil meski tangan sedikit bergetar atau pencahayaan minim.
Selain itu, ada juga:
- Kamera Ultra-wide 50MP – menangkap panorama luas tanpa distorsi berlebih.
- Kamera Makro 8MP – untuk close-up dengan detail tajam.
- Kamera Selfie 32MP – hasilnya bening, natural, dan cocok buat video call atau konten media sosial.
Yang paling menarik, ada fitur “Pro Ricoh Vision Mode”, di mana pengguna bisa mengatur ISO, shutter speed, dan white balance secara manual — mirip seperti kamera DSLR.
