Polemik Hak Cipta, Sammy Simorangkir Diminta Bayar Rp5 Juta Agar Bisa Menyanyikan Lagu Kerispatih

Rabu 23 Jul 2025, 14:23 WIB
Potret Sammy Simorangkir. (Sumber: Instagram/@sammysimorangkir)

Potret Sammy Simorangkir. (Sumber: Instagram/@sammysimorangkir)

POSKOTA.CO.ID – Mantan vokalis grup musik Kerispatih, Sammy Simorangkir, menyampaikan kesaksiannya dalam sidang uji materi Undang-Undang Hak Cipta di Mahkamah Konstitusi (MK) bersama penyanyi dangdut Lesti Kejora.

Keduanya hadir sebagai saksi dalam perkara Nomor 28/PUU-XXIII/2025 terkait pengujian sejumlah pasal dalam UU Nomor 28 Tahun 2014.

Sidang tersebut digelar atas permohonan 29 musisi Indonesia, termasuk Ariel Noah, Armand Maulana, dan Raisa, yang mempertanyakan kejelasan hak penyanyi untuk membawakan lagu. Mereka meminta agar penyanyi diperbolehkan menyanyikan lagu tanpa perlu izin pencipta, asalkan royalti tetap dibayarkan.

Sammy mengungkap bahwa sejak dikeluarkan dari Kerispatih pada 2010, dirinya dilarang menyanyikan lagu-lagu grup tersebut kecuali membayar biaya sebesar Rp5 juta per lagu.

Baca Juga: Sidang Uji Materi UU Hak Cipta: Lesti Kejora Hadiri Sidang MK dengan Ditemani Rizky Billar

“Setelah saya dikeluarkan secara sepihak dan tidak lagi menjadi bagian dari Kerispatih, saya pernah dilarang secara lisan untuk menyanyikan lagu-lagu Kerispatih, kecuali kalau saya membayar Rp5 juta per lagu,” ujar Sammy dalam sidang.

Larangan tersebut diduga berasal dari Badai, mantan keyboardist Kerispatih dan pencipta sejumlah lagu grup tersebut.

Setelah keluar dari Kerispatih pada 2016, Badai disebut melayangkan somasi terhadap Sammy dan Kerispatih agar tidak membawakan lagu-lagu ciptaannya seperti "Aku Harus Jujur" dan "Tak Lekang Oleh Waktu".

Dalam sebuah draf perjanjian, disebutkan bahwa Sammy maupun Kerispatih harus membayar 10 persen dari pendapatan jika ingin membawakan lagu-lagu ciptaan Badai dalam pertunjukan.

Baca Juga: Dugaan Pelanggaran Hak Cipta Lagu Milik Yoni Dores, Lesti Kejora Segera Diperiksa sebagai Saksi

“Hal ini menunjukkan bahwa tafsir mengenai adanya kewenangan untuk melarang orang lain termasuk pihak yang turut membesarkan dan mempopulerkan lagu berasal dari Badai sendiri, bukan merupakan kesepakatan kolektif ataupun hasil mekanisme hukum yang pasti,” kata Sammy.


Berita Terkait


undefined
HIBURAN

Lirik Lagu Happier dari Ed Sheeran

Selasa 22 Jul 2025, 21:41 WIB

News Update