POSKOTA.CO.ID - Pada sore hari Minggu, 20 Juli 2025, langit di atas perairan Talise yang biasanya tenang mendadak berubah mencekam. Kapal penumpang KM Barcelona 5, yang tengah mengangkut sekitar 280 orang dalam pelayaran dari Lirung menuju Manado, mengalami kebakaran hebat di tengah laut. Asap hitam pekat membumbung, dan kepanikan pun tak terelakkan.
Namun di balik peristiwa tragis tersebut, muncul pertanyaan besar yang menggema: siapa sebenarnya pemilik KM Barcelona 5?
PT Surya Pacific Indonesia: Pemilik Armada Barcelona
Berdasarkan informasi resmi dari Kementerian Perhubungan, melalui pernyataan Direktur Jenderal Perhubungan Laut, Muhammad Masyhud, terungkap bahwa KM Barcelona 5 adalah milik PT Surya Pacific Indonesia (SPI). Hal ini diperkuat dengan laporan dari sejumlah media nasional seperti Kompas.com, Liputan6, dan Jawa Pos.
Baca Juga: 57 Rumah Hangus dalam Kebakaran Grogol Utara
SPI bukanlah perusahaan kecil. Mereka merupakan operator pelayaran antarpulau yang aktif mengelola transportasi laut di kawasan Indonesia Timur, terutama Sulawesi Utara dan sekitarnya.
Rekam Jejak Armada SPI
Kapal-kapal di Bawah SPI
Beberapa kapal lain yang berada di bawah pengelolaan SPI antara lain:
- KM Barcelona 1
- KM Barcelona 3
- KM Venetian
Kapal-kapal ini tak hanya digunakan untuk angkutan reguler penumpang, tetapi juga siaga sebagai unit bantuan darurat.
Saat insiden kebakaran KM Barcelona 5 terjadi, dua armada mereka – KM Barcelona 3 dan KM Venetian – dikerahkan langsung untuk membantu proses evakuasi. Hal ini menunjukkan kesiapan armada dan tanggung jawab perusahaan terhadap insiden yang menimpa unitnya.
Perawatan Armada: Serius dan Terpantau
KM Barcelona 3, misalnya, diketahui pernah menjalani docking (perawatan besar) di PT Industri Kapal Indonesia (IKI) Bitung. Fakta ini menjadi indikator bahwa SPI tidak abai terhadap aspek teknis dan keselamatan kapalnya.
SPI juga terdaftar aktif dalam dokumen operasional resmi, termasuk dalam catatan Kantor Karantina Kelas I Ambon, yang mengatur lalu lintas keluar-masuk kapal di kawasan Maluku dan Sulawesi.
Kronologi Singkat Kebakaran KM Barcelona 5
Kebakaran KM Barcelona 5 terjadi di tengah laut, sehingga menyulitkan proses penyelamatan. Namun berkat respons cepat dari Basarnas, TNI AL, Kemenhub, dan unit-unit milik SPI, mayoritas penumpang berhasil diselamatkan.