POSKOTA.CO.ID – Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan bahwa pemerintahannya telah mencapai kesepakatan perdagangan dengan Indonesia.
Berbicara dalam sebuah pernyataan kepada media, Trump menyebut bahwa dirinya telah berdiskusi langsung dengan Presiden Indonesia Prabowo Subianto, yang disebutnya sebagai sosok “sangat populer, kuat, dan cerdas.”
“Kami telah membuat kesepakatan dengan Indonesia. Saya berbicara dengan presiden mereka yang luar biasa, (Prabowo Subianto) sangat populer, sangat kuat, cerdas, dan kami membuat kesepakatan,” ujar Donald Trump seperti dalam video yang beredar di media sosial.
Menurut Trump, kesepakatan tersebut memungkinkan Amerika Serikat mendapatkan akses penuh ke pasar dan sumber daya Indonesia tanpa membayar bea masuk apa pun. Sebaliknya, Indonesia akan dikenai tarif sebesar 19 persen.
Baca Juga: Daftar 10 Wilayah dengan UMK Terendah Meski Upah Minimum Naik Era Prabowo
“Seperti yang Anda tahu, Indonesia sangat kuat dalam tembaga, tetapi kami kini punya akses penuh atas semuanya. Kami tidak akan membayar tarif apa pun,” kata Trump. “Mereka memberikan kami akses ke Indonesia yang sebelumnya tidak pernah kami miliki. Itu mungkin bagian terbesar dari kesepakatan ini.”
Pengumuman ini telah memicu reaksi campur aduk di Indonesia, dengan netizen mengekspresikan kekecewaan dan humor atas apa yang mereka sebut sebagai "perampokan" dalam kesepakatan tersebut.
Seorang pengguna X dengan nama @tubbirfess menulis, "What a day as Indonesian. We woke up and GOT ROBBED," mencerminkan sentimen luas di kalangan netizen yang merasa bahwa kesepakatan ini merugikan Indonesia.
Unggahan ini telah mendapatkan ribuan retweet dan like, menunjukkan tingkat kepedulian yang tinggi terhadap isu ini.
Baca Juga: Tinjau Uji Coba Sekolah Rakyat di Bekasi, Mensos: Ini Program Prioritas Presiden Prabowo
"Our president is said to be very strong and smart, yet he is making us poorer," tulis akun dengan nama @haje***** di kolom komentar.