BMKG Lakukan Operasi Modifikasi Cuaca di Jabodetabek hingga 11 Juli

Selasa 08 Jul 2025, 08:54 WIB
Kegiatan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta. (Sumber: Kominfotik BPBD Jakarta)

Kegiatan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta. (Sumber: Kominfotik BPBD Jakarta)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – BMKG bersama BNPB dan BPBD Jakarta melakukan Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) untuk mengurangi intensitas hujan deras di wilayah Jabodetabek.

Operasi ini sudah dimulai sejak Senin, 7 Juli, dan akan berlangsung hingga Jumat, 11 Juli 2025.

"Memang BNPB bersama BMKG dan BPBD DKI sudah memulai operasi modifikasi cuaca. Ini rencana akan berlangsung sampai dengan tanggal 11 Juli," ujar Direktur Operasional Modifikasi Cuaca BMKG, Budi Harsoyo, dalam konferensi pers virtual, Selasa, 8 Juli 2025.

Budi menjelaskan bahwa pusat kendali OMC ditempatkan di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Baca Juga: BPBD: 62 RT di Jakarta Terendam

"Kemudian untuk posko di Lanud Halim Perdanakusuma. Sambil kemungkinan nanti kita akan mereview juga apakah wilayah Jakarta khususnya Jabodetabek juga perlu penebalan pesawat," kata Budi.

Menurutnya, BNPB telah menyiapkan satu pesawat untuk mendukung operasi ini. Jika diperlukan, TNI juga akan menyiapkan armada tambahan.

"Kalau nanti diperlukan, armada TNI juga mungkin akan siap mendukung karena coverage-nya kalau kita lihat Jawa Barat dan DKI nih yang perlu diantisipasi, terutama di wilayah hulu Jabodetabek," ujarnya.

Deputi Bidang Modifikasi Cuaca BMKG, Tri Handoko Seto, berharap upaya ini bisa menekan curah hujan ekstrem di wilayah terdampak.

"Kami berusaha mudah-mudahan hujannya yang akan turun dan seterusnya bisa kami kurangi, sehingga akan mengurangi beban penderitaan teman-teman yang sedang terdampak banjir," ungkap Seto. (cr-4)


Berita Terkait


undefined
JAKARTA RAYA

BPBD: 62 RT di Jakarta Terendam

Selasa 08 Jul 2025, 07:57 WIB

News Update