POSKOTA.CO.ID – Dalam salah satu bab terbaru One Piece, kita akhirnya disuguhkan momen mengejutkan, mata Loki yang selama ini disembunyikan, kini terbuka dan menampakkan sesuatu yang luar biasa sekaligus mengerikan, mata ular.
Bukan sekadar kejutan visual, ini adalah pintu menuju berbagai misteri yang selama ini tersimpan rapat di balik kisah Elbaf, keluarga kerajaan, dan bahkan keterkaitan tak terduga dengan Monkey D. Dragon dan Joy Boy.
Oleh karena itu, simak terus artikel ini sampai selesai untuk mengikuti ulasan selengkapnya.
Baca Juga: One Piece: Pertempuran God Valley yang Tak Boleh Dilewatkan Para Penggemar, Inilah Momen Epiknya
Mata Ular Loki dan Kekuatan Alami Sejak Lahir
Kemunculan mata ular Loki bukan sekadar desain estetika. Mata tersebut menyiratkan kekuatan besar yang kemungkinan besar bukan berasal dari Buah Iblis, melainkan bawaan lahir.
Hal ini didukung dengan fakta bahwa Loki sejak lama menggunakan penutup mata, bahkan sejak kecil.
Mungkinkah mata Loki mengandung kekuatan mengerikan yang mampu membawa bencana? Atau justru kekuatan itu terlalu besar untuk dikendalikan sehingga harus disegel?
Bisa jadi mata tersebut memiliki penglihatan masa depan seperti Observation Haki tingkat tinggi, atau mungkin semacam kemampuan alami seperti Fujitora yang bisa ‘melihat’ tanpa mata.
Baca Juga: One Piece: Gunko Ternyata Merupakan Saint dari Keluarga Manmare, Benarkah Brook Ayahnya?
Mitologi Nidhogg, Naga Dunia, dan Asal Usul Loki
Latar belakang Loki sangat kuat dipengaruhi oleh mitologi Nordik. Dalam mitos tersebut, terdapat naga dunia bernama Nidhogg yang hidup di bawah pohon dunia.
Sama seperti Loki yang secara harfiah dibuang ke dunia bawah sejak lahir. Loki bahkan memiliki tato seperti sayap di punggungnya, makin memperkuat kemungkinan bahwa ia memiliki darah naga kuno.
Bahkan, jika kita membandingkan Loki dengan dua karakter penting lainnya, Shirahoshi dan Momonosuke, mereka semua anak dari kerajaan yang memiliki hubungan erat dengan Luffy dan memiliki kemampuan unik terhadap makhluk raksasa.
Shirahoshi mengendalikan Sea King, Momo bisa memanggil naga raksasa, dan Loki kemungkinan akan mengendalikan makhluk terbang seperti naga mitologis.
Baca Juga: SBS One Piece Volume 112: Terungkapnya Peran Semua Kru Raja Bajak Laut Roger
Buah Iblis Legendaris Elbaf
Saat Loki pertama kali muncul, ia dirantai dengan batu laut, menandakan bahwa ia pengguna Buah Iblis.
Namun, bab 1152 memunculkan keraguan: seseorang terlihat mencuri Buah Iblis legendaris Elbaf, dan sosok tersebut tampaknya bukan Loki. Ini membuka kemungkinan bahwa buah tersebut bukan dimakan Loki, melainkan mungkin Buah Nika.
Jika benar buah yang dicuri adalah Nika, hal ini akan menjelaskan kenapa Pemerintah Dunia begitu bernafsu merebutnya.
Bisa jadi, kematian Harald dan keterlibatan Imu merupakan akibat langsung dari ramalan dan perebutan buah tersebut.
Loki, Kaido, dan Joy Boy
Ada benang merah antara Loki dan Kaido. Keduanya memiliki ambisi besar dan kedekatan dengan Rocks D. Xebec.
Kaido memiliki jurus “Ragnarok: Conqueror of Three Worlds”, dan menurut teks Harley, “tiga dunia” memang benar-benar ada. Jadi, bisa saja Kaido percaya bahwa dialah naga dari ramalan yang akan muncul di akhir dunia bersama sang Dewa Matahari, yakni Joy Boy.
Loki pun menyebut ingin menghancurkan dunia. Bisa jadi itu adalah takdir yang dipercayai orang lain tentang dirinya, atau sebuah ramalan yang menakutkan.
Lagi-lagi, Oda memberikan elemen mitologi yang kaya untuk menjalin narasi global One Piece.
Baca Juga: Rahasia Baru dari SBS One Piece 112: Fakta Unik Kru Roger dan Elbaf
Tragedi Keluarga Kerajaan Elbaf
Kisah Loki tak lepas dari kisah tragis orang tuanya. Estrid, ibu kandung Loki, ketakutan melihat mata anaknya dan langsung melemparkannya dari tebing.
Sementara itu, Harald, ayah Loki, tidak membenci anaknya meskipun mengetahui ramalan bahwa ia akan dibunuh oleh anaknya sendiri. Bahkan dalam beberapa adegan, Harald menyebut Loki dan Hajrudin sebagai “putra-putranya yang berharga”.
Ida, ibu Hajrudin dan wanita dari luar Elbaf, menjadi simbol kedamaian dan harapan baru. Ia mendorong Hajrudin untuk berdamai dengan Loki, meski bisa saja ia memilih untuk melindungi anak kandungnya sendiri.
Transformasi Harald dari raja yang keras menjadi pemimpin yang merangkul perdamaian banyak dipengaruhi oleh Ida.
Kebenaran yang Disembunyikan
Ramalan tentang Loki membunuh ayahnya menjadi semacam kutukan yang membuat semua orang takut.
Namun, kenyataannya, para penjaga kerajaanlah yang pertama menyerang Harald. Loki hanya dijadikan kambing hitam, dan publik percaya bahwa ramalan itu telah menjadi kenyataan.
Dan seperti yang biasa terjadi di One Piece, Pemerintah Dunia kembali menunjukkan sisi gelapnya. Selama Giant Warrior Pirates menghancurkan dunia, mereka tidak peduli.
Tapi begitu Harald mulai menyuarakan perdamaian, membentuk aliansi lintas bangsa, dan menjalin koneksi antar-ras, Pemerintah Dunia mulai bergerak. Ini sejalan dengan motif mereka: bukan kekacauan yang mereka takuti, tetapi kesatuan dan kebenaran sejarah.
Baca Juga: 10 Kru Bajak Laut Terkuat dalam Dunia One Piece yang Tak Mungkin Terlupakan
Kaitan dengan Dragon dan Luffy
Kisah keluarga Harald dan Loki sangat mirip dengan Dragon dan Luffy.
Ada teori menarik yang menyebutkan bahwa Dragon punya anak lain, mungkin dengan Nico Olvia, ibu Robin.
Jika benar, maka Luffy dan Robin bisa jadi saudara tiri. Persamaan cerita antara Harald dan Dragon, serta Loki dan Luffy, semakin memperkuat teori ini.
