POSKOTA.CO.ID - Pemain Liverpool, Diogo Jota, dilaporkan meninggal dunia dalam kecelakaan saat mengemudikan Lamborghini Huracan Evo Spyder.
Dalam insiden tragis tersebut, Jota dan adiknya, Andre Silva, mengalami pecah ban yang menyebabkan kendaraan mereka keluar jalur dan terbakar. Kedua korban dinyatakan meninggal di tempat kejadian.
Dilansir dari Daily Mail, mobil yang dikendarai adalah Lamborghini Huracan Evo Spyder berwarna hijau muda.
Hal itu terungkap dari serpihan bodi bagian depan yang ditemukan di lokasi kecelakaan, termasuk desain velg khas mobil tersebut.
Baca Juga: Yamaha X-Force 155 2025 Hadir dengan Tampilan Lebih Gahar dan Modern, Intip Fiturnya di Sini!
Spesifikasi Mesin
Lamborghini Huracan Evo Spyder merupakan varian eksklusif dari pabrikan otomotif asal Italia, dengan atap yang dapat dibuka-tutup secara otomatis.
Mobil ini memiliki struktur bodi yang ringan, dengan sasis gabungan aluminium dan serat karbon, serta panel bodi dari aluminium dan material komposit. Dimensinya mencakup panjang 4.520 mm, lebar 2.236 mm, dan tinggi 1.180 mm.
Untuk performa, supercar ini mengandalkan mesin V10 berkapasitas 5.204 cc yang mampu menghasilkan tenaga hingga 640 dk pada 8.000 rpm dan torsi puncak 600 Nm pada 6.500 rpm.
Mesin tersebut dipasangkan dengan transmisi otomatis 7-percepatan Lamborghini Doppia Frizione (LDF) berteknologi dual-clutch.
Mobil ini mampu melesat dari 0–100 km/jam hanya dalam waktu 3,1 detik, dengan kecepatan maksimal mencapai 325 km/jam.
Baca Juga: Bukan Sekadar SUV Biasa! Suzuki FRONX Hadir dengan Desain dan Fitur yang Menarik