Kisah Somayati, Guru Honorer di Bekasi Diangkat Jadi PPPK setelah Puluhan Tahun Mengabdi

Rabu 02 Jul 2025, 16:55 WIB
Somayati, 54 tahun, tenaga pendidik di SD Harapan Jaya 6 yang sudah mengabdi belasan tahun akhirnya dilantik sebagai ASN PPPK di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi pada Rabu, 2 Juli 2025. (Sumber: POSKOTA | Foto: Nurpini Aulia Rapika)

Somayati, 54 tahun, tenaga pendidik di SD Harapan Jaya 6 yang sudah mengabdi belasan tahun akhirnya dilantik sebagai ASN PPPK di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi pada Rabu, 2 Juli 2025. (Sumber: POSKOTA | Foto: Nurpini Aulia Rapika)

Baca Juga: Gagal Seleksi PPPK Tahap 2? Ini 5 Peluang dan Solusi Bagi Honorer dari Pemerintah

Meski usianya tak muda lagi dan masa pensiun tinggal menghitung tahun, ibu tiga orang anak itu justru merasa sangat bersyukur.

Baginya, menjadi ASN di penghujung masa kerja adalah penghargaan luar biasa atas ketekunan dan kesabaran yang ia rawat selama puluhan tahun.

“Alhamdulillah, walaupun sebentar lagi saya masuk pensiun, setidaknya saya sempat merasakan jadi ASN. Itu sudah cukup buat saya,” katanya.

Kini, Somayati punya harapan baru. Ia ingin masa tuanya lebih terjamin, dan berharap bisa mendapat dana pensiun bulanan dari pemerintah.

“Saya berharap bisa dapat dana pensiun. Jadi terjamin ke depannya. Mudah-mudahan semua sesuai harapan. Kalau bisa, suatu saat juga bisa jadi PNS tetap,” pungkasnya dengan mata berbinar.

Di tengah gemerlap kota dan hiruk-pikuk reformasi birokrasi, kisah Somayati adalah secercah cahaya tentang ketulusan, kesetiaan, dan harapan.

Sosok yang mewakili ribuan guru honorer lain di Indonesia yang terus menanti keadilan atas pengabdian tanpa henti. (CR-3)


Berita Terkait


News Update