Dirut RSUD Kota Bekasi Bantah Dugaan Malapraktik Terhadap Ibu Muda di Mustika Jaya

Rabu 02 Jul 2025, 20:08 WIB
Direktur Utama RSUD Kota Bekasi, Kusnanto. (Sumber: POSKOTA | Foto: Nurpini Aulia Rapika)

Direktur Utama RSUD Kota Bekasi, Kusnanto. (Sumber: POSKOTA | Foto: Nurpini Aulia Rapika)

Sementara itu, Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, menjenguk Ratih Raynada pada Rabu 2 Juli 2025, menyusul adanya pemberitaan yang menyebut Ratih sebagai korban dugaan malapraktik.

Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto, sambangi kediaman Ratih Raynada, ibu muda yang diduga jadi korban malapraktik, di Mustika Jaya, Kota Bekasi. Rabu, 2 Juli 2025. (Sumber: POSKOTA | Foto: Nurpini Aulia Rapika)

“Ya, saya kan mendapatkan informasi katanya ada peristiwa malapraktik. Saya sudah melakukan langkah-langkah preventif untuk mendapatkan data yang lebih lengkap tentang apa yang sudah dilakukan oleh RSUD,” ujar Tri kepada wartawan, Rabu 2 Juli 2025.

Baca Juga: Diduga Korban Malpraktik, Ibu Muda Lumpuh Usai Operasi Caesar di RSUD Kota Bekasi

Tri menyebut, sejak pekan lalu pihaknya telah berkoordinasi dengan RSUD dan melakukan audit terkait penanganan medis yang diberikan kepada Ratih. Dari hasil penelusuran, ia menyimpulkan bahwa tidak ada unsur kelalaian tenaga medis dalam penanganan Ratih.

“Ternyata ini memang sudah ditangani dari berbagai dokter spesialis. Mulai dari proses kehamilan, kelahiran, ada ortopedinya, kemudian obgyn-nya, dan penyakit dalamnya. Tentu kemudian diinvestigasi oleh satu tim dokter,” jelasnya.

Ia menegaskan bahwa kondisi Ratih bukan akibat dari prosedur operasi caesar, melainkan karena komplikasi penyakit tuberkulosis (TB) yang menyerang beberapa bagian tubuh.

Sementara untuk pendidikan anak Ratih di jenjang SMA nanti, Tri menyatakan telah berkoordinasi dengan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, agar bisa mendapatkan fasilitas pendidikan di sekolah negeri.

“SMA pun nanti negeri akan difasilitasi oleh Pak Gubernur,” pungkasnya.

Tak hanya itu, Tri juga mengimbau agar suami Ratih kembali dan bertanggung jawab atas keluarganya yang kini ditinggalkan dalam kondisi sulit.

“Mudah-mudahan suaminya sadar bahwa memang harus sama-sama membangun keluarga. Kan tentu harus diperlukan juga figur seorang ayah,” ujarnya. (CR-3)


Berita Terkait


News Update