POSKOTA.CO.ID - Bagi Anda para pekerja yang menantikan Bantuan Subsidi Upah 2025 (BSU 2025), mungkin seringkali dibuat bertanya-tanya, berapa lama verifikasi dan validasi BSU?.
Pertanyaan ini wajar muncul, terutama saat mendapati status data yang masih dalam proses peninjauan di laman resmi BPJS Ketenagakerjaan atau aplikasi JMO (Jaminan Sosial Ketenagakerjaan).
Meski belum cair, tetapi Jangan khawatir simak artikel ini untuk mengetahui informasi lengkap mulai dari durasi proses verifikasi hingga cara cek statusnya.
Memahami Proses Verifikasi dan Validasi BSU 2025
Verifikasi dan validasi BSU merupakan tahapan krusial sebelum pencairan BSU dapat dilakukan. Proses ini bertujuan untuk memastikan bahwa data calon penerima sesuai dengan kriteria yang ditetapkan pemerintah.
Banyak pekerja melaporkan melihat notifikasi seperti "Data Anda saat ini masih dalam proses verifikasi dan validasi. Silakan cek secara berkala untuk mendapatkan pembaruan status Anda."
Notifikasi ini mengindikasikan bahwa data Anda sedang ditinjau lebih lanjut dan keputusan akhir sebagai penerima BSU belum ditetapkan.
Berapa Lama Proses Verifikasi dan Validasi BSU Dilakukan?
Berdasarkan Permenaker Nomor 10 Tahun 2022 Pasal 7, tidak disebutkan batas waktu pasti untuk proses verifikasi dan validasi BSU.
Meskipun tidak ada jangka waktu spesifik yang ditentukan, tahapan ini sangat esensial dan wajib dilalui oleh setiap calon penerima.
Jika status Anda masih "dalam proses verifikasi dan validasi," BPJS Ketenagakerjaan menyarankan untuk:
Baca Juga: Mengapa BSU 2025 Tidak Cair? Simak Penyebab dan Cara Mengatasinya
- Rutin Cek Pembaruan Status: Pantau terus laman resmi BPJS Ketenagakerjaan atau aplikasi JMO secara berkala. Perubahan status bisa terjadi kapan saja.
- Hubungi HRD Perusahaan: Bagian HRD di perusahaan Anda mungkin memiliki informasi lebih lanjut atau dapat membantu mengonfirmasi status kepesertaan Anda sebagai calon penerima BSU.
- Periksa Email dan Pesan Masuk: Pastikan untuk terus memantau kotak masuk email atau pesan di nomor telepon yang terdaftar, karena ini seringkali menjadi sarana komunikasi resmi terkait kelanjutan proses penetapan BSU.
Syarat Penerima BSU 2025
Proses verifikasi dan validasi data calon penerima akan dicocokkan dengan kriteria yang diatur dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Nomor 5 Tahun 2025.
Berikut adalah daftar persyaratan lengkap untuk menjadi penerima BSU Rp600.000, yaitu:
- Warga Negara Indonesia (WNI) yang dibuktikan dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK).
- Peserta aktif program jaminan sosial ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan hingga bulan April 2025.
- Menerima gaji paling banyak sebesar Rp3.500.000 atau maksimal Upah Minimum Provinsi (UMP)/Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) daerah setempat.
- Bukan anggota TNI, Polri, atau Aparatur Sipil Negara (ASN).
- Tidak sedang menerima Program Keluarga Harapan (PKH) pada tahun anggaran berjalan.
- Memiliki rekening aktif pada bank Himbara (BNI, BRI, Mandiri, atau BTN).
Baca Juga: Cara Cek Kepesertaan BSU 2025 Via Sistem SIPP BPJS Ketenagakerjaan
Cara Cek Status Penerima BSU 2025
Pengecekan status penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2025 secara resmi hanya dapat dilakukan melalui situs resmi BPJS Ketenagakerjaan dan aplikasi JMO.
Proses ini memerlukan Nomor Induk Kependudukan (NIK) Anda beserta data diri lainnya yang harus diisi secara lengkap dan benar.
Berikut adalah langkah-langkah mudah untuk cek status penerima BSU 2025:
Baca Juga: Dana BSU Cair Rp600.000 Alokasi Juni-Juli, Ini Cara Cek dan Syarat Penerima di 2025
- Akses website resmi BPJS Ketenagakerjaan
- Pilih menu "Cek Status Penerima BSU" atau cari bagian "Cek Apakah Kamu Termasuk Calon Penerima BSU?" yang biasanya terletak di bagian bawah halaman.
- Masukkan data diri lengkap Anda, meliputi: NIK, nama lengkap, tanggal lahir, nama ibu kandung, nomor HP, dan alamat email.
- Pastikan seluruh informasi yang Anda isi benar dan masih aktif.
- Klik tombol "Lanjutkan."
- Setelah itu, sistem akan menampilkan status penerimaan BSU Anda.
Kemudian jika muncul notifikasi ‘Mohon Maaf, Anda belum termasuk dalam kriteria calon penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU)’ maka dapat dipastikan bahwa Anda belum lolos sebagai penerima bantuan.
Apabila yang ditampilkan adalah halaman pembaruan rekening, segera lakukan update data rekening di bank Himbara agar proses penyaluran BSU dapat berjalan lancar.