Bareskrim Sebut Ijazah Jokowi Asli, Rocky Gerung: Persoalannya Bukan di Bendanya, tapi di Kepemilikan

Sabtu 24 Mei 2025, 14:53 WIB
Potret pihak kepolisian resmi menghentikan penyidikan terkait kasus dugaan ijazah palsu Jokowi. (Sumber: Humas Polri)

Potret pihak kepolisian resmi menghentikan penyidikan terkait kasus dugaan ijazah palsu Jokowi. (Sumber: Humas Polri)

POSKOTA.CO.ID – Penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Mabes Polri resmi menghentikan penyelidikan terhadap kasus dugaan ijazah palsu milik mantan Presiden Joko Widodo.

Dalam keterangan resminya, Brigadir Jenderal Johandani Rahardjo Puro menegaskan bahwa ijazah Jokowi adalah asli dan berharap pengumuman ini bisa meredam polemik yang selama ini berkembang di ruang publik.

Namun, pengamat politik Rocky Gerung menilai bahwa penyataan polisi tersebut belum menyelesaikan substansi masalah.

Dalam sebuah diskusi bersama jurnalis senior Hersubeno Arief, Rocky menyampaikan bahwa persoalan utama bukan pada keaslian fisik ijazah, tetapi pada legalitas kepemilikan dan prosedur perolehannya.

Baca Juga: Kepolisian Hentikan Penyelidikan Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Djuhandhani: Hasil Uji Dokumen Asli

“Yang dinyatakan asli itu adalah barang benda yang berupa kertas. Tetapi yang dipersoalkan bukan bendanya, melainkan kepemilikan benda itu. Itu masalahnya,” ujar Rocky, dikutip oleh Poskota dari kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Sabtu, 24 Mei 2025.

Menurutnya, barang yang dinyatakan asli oleh laboratorium forensik tetap harus diuji lebih lanjut di pengadilan, termasuk menyangkut prosedur perolehan dan siapa pemilik sah dari dokumen tersebut.

“Saya mencuri barang, lalu dianggap saya mencuri barang yang palsu. Saya bilang, ‘Ini barangnya asli.’ Lalu dibuktikan bahwa barangnya memang asli. Tapi itu bukan hak saya karena saya mencuri. Kan itu soalnya,” kata Rocky, memberikan analogi.

Lebih lanjut, ia mempertanyakan alasan mengapa Jokowi baru menunjukkan dokumen tersebut sekarang, setelah masa jabatannya berakhir, padahal isu ijazah ini sudah mencuat sejak dua tahun lalu.

Baca Juga: Bareskrim Polri Hentikan Penyelidikan Dugaan Ijazah Palsu Jokowi, Dinyatakan Asli Berdasarkan Uji Forensik

“Kenapa Pak Jokowi menunda-nunda benda itu sehingga terjadi keributan dan kehebohan? Dan Pak Jokowi tentu yang boleh disebut sebagai mensponsori kehebohan,” tambah Rocky.


Berita Terkait


News Update